Kisah Pejuang Nafkah di Hari Raya, Baru Mudik Lebaran Jika Stasiun Pasar Senen Sepi

"Ya, kangen pastinya," ucap Kaslan.

Sudah lama ia tak berjumpa dengan keluarga.

Di antara rindu dan mencari nafkah, Kaslan memilih untuk membahagiakan keluarganya.

• Hari Ini Mustofa Nahrawardaya dan Lieus Sungkharisma Keluar dari Tahanan, Ini Sosok Penjaminnya

Karena itu, ia memilih menetap di Jakarta saat Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah.

Momen itu, diharapkan Kaslan bisa meraup rezeki lebih, dari hari biasanya.

"Kalau Lebaran lumayan, bisa sehari Rp 300 ribu. Tergantung rajinnya kita aja," ungkap Kaslan.

• Ani Yudhoyono Sempat Tampak Gembira Hirup Udara Segar, Mahfud MD Langsung Teringat Filsafat Jawa

Pria kelahiran Surabaya ini, berencana pulang ke kampung halaman pada pekan depan.

Menurutnya, itu momen yang tepat untuk berkumpul bersama keluarga, setelah membanting tulang di ibu kota.

"Saya baru pulang Lebaran kalau Stasiun Senen sepi. Saya akan ajak anak-anak jalan-jalan di Surabaya," tutur Kaslan.

• Fahri Hamzah: Ada yang Memprovokasi Seolah-olah Pancasila Belum Final

Sebelumnya diberitakan Wartakotalive, sebagian warga Ibu Kota bisa jadi masih berada di kampung halaman untuk merayakan Lebaran 2019 dan libur panjang.

Namun, ada pula yang kembali ke Jakarta karena harus bekerja pada pekan depan.

Di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur misalnya, mulai terlihat adanya aktivitas arus balik pada Sabtu (8/6/2019).

• Ini Pesan Istri Gus Dur kepada AHY dan Ibas Setelah Ditinggalkan Ani Yudhoyono

'Pintu Kedatangan' di terminal ini mulai dilalui oleh ratusan warga yang berasal dari kampung halamannya.

Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) Terminal Kampung Rambutan Taufik Winanto menuturkan, sebanyak 6.011 orang turun di Terminal Kampung Rambutan pada Sabtu (8/6/2019) ini.

"Jumlah yang turun di Terminal Kampung Rambutan hari ini ada 6.011 orang," kata Taufik kepada pewarta, Sabtu (8/6/2019).

• Jadwal Sidang Sengketa Hasil Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi, Pekan Depan Putusan Sela

Sejumlah penumpang terlihat ada yang memanggul kardus, memegang koper, dan menenteng kedua tas di bagian belakang dan depan badan.