Ibunda UAS Meninggal Dunia
Ustaz Abdul Somad Ungkap Kronologi Kepergian Ibunya yang Dipanggil di Usia 71 Tahun
IBUNDA Ustaz Abdul Somad (UAS) meninggal dunia, Senin (18/3/2019) dini hari.
Ustaz Abdul Somad juga memfoto pertanyaan itu di instagram, sekaligus jawabannya.
• Densus 88 Bekuk Calon Istri Kedua Terduga Teroris Sibolga yang Bakal Direkrut Jadi Pengantin Baru
"Assalamualaikum ustaz. Bagaimana hilangkan jengkel sama ibu? Karena dulu kami bertiga ditinggalkan begitu saja dari semenjak kecil-kecil banget.
Tapi sekarang setelah kami berkeluarga, beliau sering banget berkunjung sama kami. Tapi hawanya tuh beda, kalau lihat ibu tuh hawanya jengkel sama sebel. Mohon minta nasihatnya ustaz," begitu pertanyaan seseorang kepada Ustaz Abdul Somad via WhatsApp.
Ustaz Abdul Somad lantas menjawab:
• Polda Metro Jaya Siap Bantu Buru Mantan Caleg PKS yang Cabuli Anak Kandungnya Selama 8 Tahun
"Kalian kasih dia makan sampai mati
Kalian buatkan istana
Kalian belikan gelang emas 2 Kg
Kalian gendong Haji ke Makkah
Kalian minum air cuci kakinya
Belumlah dapat membalas setetes darah dagingnya yang robek saat mengeluarkan kalian dari gelapnya rahim ke terangnya dunia."
Sebelumnya diberitakan Wartakotalive.com, ibunda Ustaz Abdul Somad meninggal dunia di rumah sakit di Pekanbaru, Riau.
• Penyandang Dana Terduga Teroris Sibolga Diciduk, Habiskan Rp 15 Juta Belanja Kebutuhan Merakit Bom
Ustaz Mustafa Umar, salah satu rekan Ustaz Abdul Somad, membenarkan informasi tersebut.
"Iya Insha Allah benar Informasinya (Meninggal)," ujar Mustafa Umar.
Namun saat ditanya kapan meninggal dan di mana, Ustadz Mustafa Umar belum mendapatkan informasi secara jelas dimana meninggalnya.
• Wiranto Jamin Tak Ada Kerusuhan Besar Jelang dan Pasca Pemilu 2019
"Saya juga masih mau cari informasinya di mana dan kapan meninggalnya," kata Mustafa Umar.
Meninggalnya Rohana langsung diumumkan melalui pengeras suara masjid di sekitar kediaman UAS di Jalan Sukakarya Perum Amiraya Pekanbaru, Riau.
"Innalillahi wa innalillahi rojiun. Telah berpulang kerahmatullah Ibunda Ustadz Abdul Shomad meninggal pagi ini info dari mesjid. Alamat jalan Sukakarya Perum Amiraya B9, "demikian dituliskan Ketua Forum Guru Honor Riau Eko Wibowo dalam postingannya di media sosial.
• Bahar bin Smith Ancam Jokowi: Tunggu Saya Keluar, akan Dia Rasakan Pedasnya
Menurut informasi yang didapat Tribun, jasad almarhumah disemayamkan di RS Sansani Pekanbaru, selanjutnya jenazah akan langsung dibawa ke kampung halamannya di Sumatera Utara.
Dalam berbagai ceramahnya, Ustaz Abdul Somad kerap menyampaikan untuk selalu memuliakan seorang ibu.
"Ganjaran dari Allah SWT bagi orang yang memuliakan ibunya adalah surga, sesuai dengan hadist Nabi Muhammad SAW, bahwa surga berada di bawah telapak kaki ibu," ucapnya.
• Pria Mirip Prabowo Subianto Ini Bikin Heboh Bandara Pekanbaru, Banyak Warga Tertipu
UAS mengatakan, sudah menjadi kewajiban bagi setiap muslim untuk tunduk pada ibu.
Setiap anak harus menyenangkan hati ibunya dan menahan diri tak pernah melawan kepada ibu.
Ustaz Abdul Somad sendiri pernah menceritakan kisah menarik tentang sang ibunda, Hj Rohana.
• Terduga Teroris Sibolga Punya Empat Anak, Satu Meninggal Bareng Ibunya yang Meledakkan Diri
Cerita Abdul somad tentang sosok ibundanya HJ Rohana disampaikan dalam sebuah ceramah.
Ustaz Abdul Somad menuturkan, bahwa saat ibunda tercinta ikut mendengarkan ceramahnya, sang ibunda sempat kaget.
Ibunda UAS terkejut, karena jemaah yang datang dan hadir mendengarkan ceramah Ustaz Abdul Somad ternyata sangat ramai.
• Harimau Jokowi Ancam Gugat POM TNI Jika Tak Klarifikasi Rekam Jejak Prabowo Subianto
Seusai acara pengajian tersebut, Rohana kemudian bertanya ke UAS.
"Kau sudah punya jin?" tanya sang ibunda saat itu.
Mungkin sang ibunda bercanda.
• TKN Tanggapi Ancaman Bahar bin Smith: Dia yang Menyiksa Anak-anak Kok yang Disalahkan Jokowi?
Jin yang dimaksud di sini sekadar ungkapan sebagai bentuk kekaguman sang ibu melihat daya tarik dan kemampuan anaknya dalam memberikan tausiah kepada jemaah.
Ustaz Abdul Somad kemudian menjawab singkat, "Enggak."
UAS kemudian bertanya seorang psikolog, mengapa saat ceramahnya, banyak jemaah yang hadir.
Rupanya, psikolog menilai, bahwa UAS menyampaikan materi dakwahnya dengan bahasa sederhana, mudah dicerna oleh awam, bahkan anak-anak kecil sekalipun. (*)