Mahfud MD Lantang Tolak Negara Minta Maaf ke PKI Sama Persis Seperti Pandangan Emha

Indonesia tidak boleh minta maaf kepada PKI, no way, kata dia, sejumlah tokoh lainnya juga berpendapat yang sama.

Kompas
Mahfud MD 

Sebagaimana banyak diberitakan media massa dan beredar luas di media sosial, Sabtu (1/10/2016), sekitar pukul 20.00 malam, di Mesjid Jami' Said Tanah Abang, Alfian Tanjung menyatakan bahwa sejumlah orang yang dia tuduh PKI sudah menguasai Istana.

Menurutnya, sudah tak ada lagi konsultan tentara di sana.

Baca: Amien Rais Ungkap KPK Memang Mbahnya Lemah karena Hanya Urus Kasus Kecil

Adapun pernyataan Ustaz Alfian yang diunggah di laman Youtube dengan judul "Alfian Tannjung: Istana Negara Jadi Sarang PKI Sejak Mei 2016".

Pada video berdurasi 0:45 detik itu, Alfian menyebut sederet nama termasuk Teten Masduki.

Adapun kutipan pernyataannya itu adalah: "Sejak bulan Mei tahun 2016 di Istana Negara di dalam lingkungan Istana Negara sudah tidak ada lagi tentara aktif. Ini saya ngomong karena tahu bukan saya sok tahu. Ini berat nih ngomong direkam lagi banyak rekaman"

"Kenapa nggak ada (tentara aktif), karena mereka sekarang diisi oleh Teten Masduki, Boi Suprianto, Budiman Sudjatmiko, Waluyo Jati, Nezar Patria, dan sederet kader-kader PKI yang mereka menjadikan Istana tempat rapat rutin mereka tiap hari kerja di atas jam 8 malam ke atas".

"Keren ya, jadi Istana Negara sekarang sarangnya PKI sejak bulan Mei 2016 sampai kapan gue nggak tahu".

Baca: Amien Rais Berzikir Doakan Kandungan Putrinya Dilecehkan Goenawan Mohamad

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved