Terlibat Kasus Narkoba, Ammar Zoni Dipecat dari Sinetron 'Anak Langit'
Aziz menegaskan, pihaknya tidak memberikan toleransi akan hal-hal demikian.
Penulis: Junianto Hamonangan |
WARTA KOTA, PALMERAH - Nasib buruk belum mau beranjak dari pesinetron Ammar Zoni (24).
Setelah ditangkap aparat kepolisian karena terlibat kasus narkoba, Ammar Zoni juga harus menerima kenyataan pahit dipecat dari sinetron yang dibintanginya, 'Anak Langit'.
"Iya (dipecat). Dengan kejadian ini kami tegas lah, enggak pakai dia lagi di 'Anak Langit'. Enggak bisa main lagi," ujar Humas SinemaArt Abdul Aziz, saat dihubungi, Selasa (11/7/2017).
Aziz menegaskan, pihaknya tidak memberikan toleransi akan hal-hal demikian.
Baca: Anak SD Ajukan ini Pertanyaan Sederhana kepada Soeharto, Jawabannya Bikin Merinding Netizen
Apalagi, kondisi Ammar Zoni yang kini mendekam di balik jeruji besi, tidak memungkinkan dirinya untuk mengikuti proses syuting.
Baca: Diduga Terlibat Narkotika, Polisi Jakarta Pusat Tangkap Aktor Ammar Zoni
"Kalau begitu-begitu kan kami tegas dan tidak menolerir hal-hal seperti itu. Dia udah enggak main lagi di 'Anak Langit', karena emang udah ditahan juga," sambungnya.
Pemutusan kerja sama dari pihak rumah produksi pun sudah disampaikan langsung kepada manajemen Ammar Zoni.
Baca: Empat Ekor Singa ini Kabur dari Taman Nasional
Selanjutnya, tim produksi akan bergerak cepat untuk mencari siapa pengganti yang tepat bagi Ammar Zoni.
"Pasti lah (cari pengganti). Tim kreatif, penulis, dan sutradara udah mikirin bagaimana kelanjutan ceritanya. Kan programnya harus tetap lanjut," tuturnya.
Baca: Pacar Kapten Perampok Davidson Menyesal Bertindak Bodoh
Ammar Zoni ditangkap aparat kepolisian Polres Metro Jakarta Pusat di sebuah rumah di kawasan Depok, Jawa Barat.
Selain dirinya, petugas juga menangkap dua orang lainnya yang merupakan rekan Ammar Zoni.
Barang bukti yang disita adalah satu toples daun ganja kering seberat 39,1 gram, satu kotak kaleng berisi tiga bungkus kertas papir, enam batang rokok kretek, dan sebuah korek api.
Polisi juga menyita satu alat isap narkoba jenis sabu yang terbuat dari botol bekas obat batuk. Ada pula tujuh plastik klip kecil yang sempat digunakan untuk menyimpan kristal putih narkoba jenis sabu. (*)