Musik
Musik dari Indonesia Timur Diapresiasi di Panggung Hiburan, Ini Kata Siprianus Bhuka dan Ecko Show
Musik dari Indonesia timur mendapatkan panggung utama di industri hiburan Tanah Air. Ini kata musisi dari Timor.
Penulis: Bayu Indra Permana | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
Ringkasan Berita:
- Musik dari Indonesia timur mendapatkan panggung utama di industri hiburan Tanah Air
- Keberhasilan musik Timur saat ini tidak lepas dari strategi membangun audiens terlebih dulu
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Musik dari Indonesia timur mendapatkan panggung utama di industri hiburan Tanah Air.
Sepanjang tahun 2025, sederet lagu seperti Orang Baru Lebe Gacor, Tabolabale, Ngapain Repot, Stecu hingga Pica Pica viral di media sosial dan berhasil mendapatkan ruang besar di blantika musik Indonesia.
Fenomena ini membuat bangga penyanyi Siprianus Bhuka dari Silet Open Up.
Baca juga: Lagu Tabola Bale Dinyanyikan Silet Open Up dan Diva Aurel Goyang Istana Merdeka, Ini Liriknya
"Kami bangga di tahun 2025 ini musik-musik dari Indonesia timur diterima di industri musik," kata Siprianus Bhuka dari Silet Open Up di AMI Awards 2025, Kuningan Jakarta Selatan, Rabu (19/11/2025).
"Sejak ada 'Tor Monitor Ketua', Tabolabale, hingga Ngapain Repot, Stecu dan Pica-pica, musik dari timur mendapatkan ruang di blantika musik Nusantara," lanjutnya.
Rapper Ecko Show, salah satu nama yang belakangan viral lewat 'Orang Baru Lebe Gacor', juga bersyukur atas perkembangan musik dari Indonesia timur.
Baca juga: Emosional, Baskara Putra Sisipkan Perjuangan Ibu yang Kehilangan Anak di Tragedi 1998 dalam Lagu
"Terima kasih untuk semua yang sudah mendengarkan lagu dari timur," ucap Ecko.
"Semoga ke depannya semakin banyak artis lokal dari daerah timur yang bisa naik di panggung musik Indonesia," lanjutnya.
"Di Indonesia timur sekarang lagi rame musik bukan hiphop atau dangdut, kami punya istilah dan genre sendiri," kata Ecko.
Baca juga: AMI Awards 2025 Beri 63 Kategori Penghargaan dan 5 Penghargaan Khusus untuk Insan Musik Indonesia
Siprianus Bhuka mengiyakan pernyataan Ecko tersebut bahwa di setiap daerah di Indonesia timur memiliki sebutan masing-masing yang merujuk ke satu musik.
"Kami biasa menyebut genre rakat," ucap Siprianus Bhuka.
"Itu yang bikin joget," kata Ecko.
Baca juga: Indonesia Music Summit 2025 Digelar, Jadi Forum Kolaboratif Para Pemangku Ekosistem Musik Indonesia
Gustiranda Evan Mopili, founder IdeTimur, menjelaskan, keberhasilan musik Timur saat ini tidak lepas dari strategi membangun audiens terlebih dulu.
"Audiensnya harus ada dulu, baru musisinya benar-benar bisa hidup dan musik-musik dari Indonesia timur itu 'gila-gila' sejak dulu," kata Evan.
Keindahan musik dari Indonesia timur itu terbukti dari penghargaan untuk kategori Pencipta Lagu Pop Terbaik di AMI Awards 2025 yang didapatkan Siprianus Bhuka untuk lagu Tabolabale.
Ecko Show juga mendapatkan piala AMI Awards 2025 untuk kategori Penyanyi Solo Rap/Hiphop Terbaik lewat lagu FYP Today 2.
Siprianus Bhuka
Silet Open Up
lagu Ecko Show
Ecko Show
musik dari Indonesia Timur
lagu dari Indonesia Timur
musik Indonesia Timur
lagu Indonesia Timur
| AMI Awards 2025 Beri 63 Kategori Penghargaan dan 5 Penghargaan Khusus untuk Insan Musik Indonesia |
|
|---|
| Indonesia Music Summit 2025 Digelar, Jadi Forum Kolaboratif Para Pemangku Ekosistem Musik Indonesia |
|
|---|
| Sisterhoodgigs Movement Gelar 'We Matter', Selebrasi dan Kontribusi Nyata Musisi Perempuan Indonesia |
|
|---|
| Sevenkey Rilis Lagu 'Selamanya Kamu' Bersama Jikun hingga Siap Mengguncang Skena Musik Indonesia |
|
|---|
| Penyanyi Abubakar Nyanyikan Single Baru 'Segila-gilanya', Ini Cerita Dibalik Lirik Lagunya |
|
|---|
