Berita Nasional
Rekam Jejak 3 Kapolri Era Jokowi Ditunjuk Prabowo Jadi Tim Reformasi Polri
Sejumlah purnawirawan Jenderal ditunjuk sebagai tim Reformasi Polri yang dibentuk Presiden RI Prabowo Subianto.
Tito Karnavian adalah lulusan terbaik Akpol tahun 1987 dan menerima penghargaan Adhi Makayasa.
Selain itu, ia juga lulusan terbaik di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) dan meraih penghargaan Wiyata Cendekia.
Nama Tito mulai disorot saat menjadi Kapolda Papua.
Tito Karnavian menjabat sebagai Kapolda Papua pada tahun 2012-2014.
Selama menjabat, personelnya disebut tidak pernah melanggar HAM, dan ia memiliki pemahaman yang baik tentang dinamika daerah tersebut karena juga pernah bertugas di Jakarta dan memiliki pengalaman bertugas di wilayah yang luas termasuk beberapa provinsi di Papua.
Hal ini membuat Tito mendapatkan promosi jabatan menjadi Kapolda Metro Jaya.
Hingga akhirnya di tahun 2016 Tito dilantik menjadi Kapolri RI oleh Jokowi.
Jenderal (Purn) Idham Aziz
Idham Azis merupakan Kapolri pengganti Jenderal (Purn) Tito Karnavian.
Jenderal bintang empat ini kelahiran Kendari, Sulawesi Tenggara pada 1963 ini merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1988.
Sebelum menjadi Kapolri, Idham Azis pernah menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri.
Ia mulai menjabat sebagai Kabareskrim sejak Januari 2019.
Kemudian Idham Azis dilantik menjadi Kapolri oleh Presiden Jokowi pada November 2019.
Baca juga: Mahfud MD Benarkan Diminta Istana Gabung Tim Reformasi Polri
Idham Azis hanya menjabat sebagai Kapolri kurang dua tahun yakni hingga tahun Januari 2021.
Bukan karena kinerja yang buruk, Idham Azis melepas jabatan Kapolri karena kehendaknya sendiri lantaran Jenderal tersebut menolak perpanjangan jabatan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/REFORMASI-Polri-dilantik.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.