Banjir

Banjir 1,5 Meter di Denpasar Bali, Bangunan Ambruk dan Warga Terseret Arus

Banjir melanda Kota Denpasar, Bali, pada Rabu (10/9/2025) dengan total 62 titik terdampak. 3 Orang dikabarkan masih hilang

|
Kolase foto/Tribun Bali/Putu Supartika
BANJIR BALI - Kondisi bangunan ambruk tergerus air di Jalan Sulawesi Denpasar, Rabu (10/9/2025. Bencana Banjir di Denpasar Bali Terjadi di 62 Titik, 6 Orang Jadi Korban Bangunan Ambruk 

Selain enam toko di Jalan Sulawesi, lima bangunan di sepanjang Jalan Hasanuddin Denpasar juga dilaporkan ambruk akibat banjir.

Satpam BCA Hasanuddin, Imam Sapi'i yang melihat langsung kejadian itu menyebutkan, jebolnya bangunan ini terjadi sekitar pukul 06.35 Wita.

Ia mengatakan air Tukad Badung naik hingga di atas jembatan Hasanuddin.

"Ketinggiannya sampai 50 cm di atas jembatan. Air di Tukad Badung naik sekitar jam 3 pagi," jelas Satpam BCA Hasanuddin.

 Ia menyebut, sebelum bangunan di Jalan Hasanuddin ambruk, terdengar suara retakan.

Kemudian bangunan paling ujung di Jalan Hasanuddin ambruk paling awal.

Setelah itu terdengar retakan lagi dan disusul bangunan lainnya ikut ambruk.

"Ada bunyi retakan. Kemudian langsung bangunan ambruk semua," katanya.

Salah satu yang ambruk adalah bangunan toko kain yang di dalamnya ada 4 penghuni.

"Yang satu korban selamat, sudah dibawa ke rumah sakit," paparnya.

Sementara 3 korban lainnya akibat bangunan ambruk itu hanyut.

"Suaminya yang selamat. Luka di kaki, 3 orang korban hanyut itu istri sama anak dan mertua," paparnya.

Pantauan di Jalan Hasanuddin, Denpasar, banyak warga yang berada di sekitar lokasi.

Selain itu, beberapa juga mengambil gambar kondisi bangunan yang ambruk.

Sedangkan untuk Jalan Hasanuddin yang awalnya satu arah kini diberlakukan dua arah akibat banjir di kawasan Imam Bonjol.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved