Suarakan Aspirasi Bertemu Pimpinan DPR, Sistem Bagi Hasil untuk Ojol Diperjuangkan
Pimpinan DPR menjelaskan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto telah menyiapkan Perpres yang akan diterbitkan setelah kunjungan ke Amerika Serikat.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Sejumlah pimpinan DPR RI menerima perwakilan ojek online (ojol) perihal tuntutan yang diaspirasikan dalam sebuah pertemuan.
Perwakilan ojol yang bertemu dengan anggota dewan berasal dari Unit Reaksi Cepat (URC) Bergerak.
Adapun pimpinan DPR RI yang menerima ada Sufmi Dasco Ahmad, Saan Mustofa, dan Cucun Ahmad Syamsurijal.
Sementara perwakilan ojol yang bertemu wakil rakyat itu didampingi Ketua Umum Dewan Adat Badan Musyawarah (Bamus) Betawi, Muhammad Rifqi (Eki Pitung).
Dalam pertemuan itu, pimpinan DPR menjelaskan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto telah menyiapkan Perpres yang akan diterbitkan setelah kunjungan ke Amerika Serikat.
“Dalam Perpres tidak ada aturan potongan 10 persen, 15 % , atau 20 % . Yang akan diatur adalah sistem bagi hasil, termasuk jaminan seperti asuransi dan BPJS Ketenagakerjaan yang sebagian sebenarnya sudah ada di aplikator,” kata Erna, Humas URC Bergerak, mengutip penjelasan yang disampaikan DPR, Kamis (18/9/2025).
URC Bergerak menegaskan perlindungan bagi para pengemudi ojol sebenarnya sudah berjalan.
Baca juga: Demo Ojol di DPR Sepi, Komunitas Ojol Jakarta Utara Tolak Penurunan Komisi Jadi 10 Persen
“Ada driver Gojek yang mendapat manfaat BPJS Ketenagakerjaan hingga Rp1,4 miliar, rumah sakit ditanggung penuh sampai sembuh, dan orangnya masih hidup sampai sekarang. Bahkan ahli waris juga mendapat manfaat asuransi,” ujar Erna.
Terkait demonstrasi yang dilakukan sejumlah pengemudi ojol kemarin, pihaknya tidak ingin berbicara banyak.
“Kami adalah komunitas ojol murni dengan akun asli. Jadi kalau mereka memperjuangkan potongan 10 % , pertanyaannya: apakah mereka benar-benar driver dengan akun? Apa yang mereka perjuangkan, dan untuk siapa?” tegas Erna.
Sebelumnya diketahui, massa yang tergabung dalam Garda Indonesia menggelar aksi di tiga lokasi: Istana Negara, Gedung Kementerian Perhubungan, dan Gedung DPR/MPR pada Rabu 17 September 2025.
Ketua Umum Garda Indonesia, Raden Igun Wicaksono mengatakan bahwa aksi tersebut akan diikuti ribuan peserta dan para driver ojol akan mematikan aplikasi secara serentak.
Namun fakta di lapangan menunjukkan hal berbeda, di mana aksi hanya dihadiri puluhan orang sementara layanan ojol tetap berjalan normal tanpa gangguan.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Foto-foto Massa Ojol Unjuk Rasa di Depan Gedung DPR dengan Tertib |
![]() |
---|
Jaga Keseimbangan Ekosistem Transportasi Online, Pemerintah Perlu Perhatikan Arah Regulasi |
![]() |
---|
Massa Ojol Unjuk Rasa di Depan Gedung DPR dengan Tertib, Lalu Lintas Terpantau Lancar |
![]() |
---|
Terungkap Alasan Ribuan Pengemudi Ojol di Jakarta Utara Tidak Ikut Aksi Demo Hari Ini |
![]() |
---|
2.000 Ojol di Jakarta Utara Pilih Tidak Ikut Demo 17 September, ini 7 Tuntutannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.