Ledakan di SMAN 72
Telisik Fakta Ledakan di SMAN 27 Jakarta, Diduga Dikendalikan Pakai Remote
Ledakan di SMAN 72 Jakarta diduga dipicu dari jarak jauh. Polisi telusuri perangkat, bahan peledak, dan pesan misterius di lokasi kejadian.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Dwi Rizki
Ringkasan Berita:
- Polisi menduga ledakan di SMAN 72 Jakarta dikendalikan dari jarak jauh menggunakan remote control.
- Tim Jihandak dan Puslabfor Mabes Polri tengah menganalisis bahan peledak serta perangkat yang ditemukan di lokasi.
- Hingga kini, polisi belum menemukan kaitan pelaku dengan jaringan teror, namun Densus 88 tetap mendalami kemungkinan itu.
- Polisi juga menelusuri makna tulisan misterius “Welcome to Hell” dan “For Agartha” yang ditemukan pada senjata mainan di lokasi ledakan.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara diduga dikendalikan dari jarak jauh dengan menggunakan remote.
Dugaan tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto masih terus didalami pihak Jihandak.
Jihandak katanya akan menjelaskan secara detail teknis, terkait bahan peledak maupun perangkat yang ditemukan di lokasi kejadian.
“Nanti pihak jibom yang menjelaskan karena merekalah orang-orang yang lebih expert (ahli) di dalam menjelaskan barbuk ledakan,” ujar Budi.
Ia menuturkan, penyelidikan masih berlangsung dan melibatkan Densus 88 serta tim gabungan dari Polda Metro Jaya.
Analisis lanjutan dilakukan guna mengetahui cara pelaku merakit serta mengoperasikan perangkat yang menyebabkan ledakan itu.
Baca juga: Psikolog Anak Sebut Pelaku Peledakan SMA Negeri 72 Jakarta Adalah Korban
Budi menambahkan, Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri saat ini sedang menganalisis jenis serbuk yang ditemukan di lokasi kejadian.
Ia menegaskan, pihaknya belum dapat menyimpulkan sumber ledakan sebelum hasil pemeriksaan laboratorium keluar.
Masyarakat juga diminta tidak berspekulasi terkait hal tersebut.
“Apakah berasal dari bahan berbahaya atau tidak, itu domain Gegana dan Puslabfor. Hasilnya nanti akan disampaikan dalam rilis lengkap oleh Kapolri,” ucapnya.
Budi menambahkan, hingga kini belum ditemukan keterkaitan pelaku dengan jaringan teror.
Meski begitu, Densus 88 tetap mendalami seluruh kemungkinan berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium dan keterangan saksi-saksi.
Termasuk mendalami makna tulisan berbahasa Inggris seperti ‘Welcome to Hell’ dan ‘For Agartha’ yang terdapat pada senjata mainan itu.
“Hasil dari Densus 88, Puslabfor, Gegana, dan Reskrim akan dikompilasi agar informasi ke publik tidak bias,” tegasnya.
Polisi Geledah Rumah Pelaku
Polisi menggeledah rumah tinggal terduga pelaku peledakan SMA Negeri 72 Jakarta, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara pada Jumat (7/11/2025).
| Tak Tewas, Begini Kondisi Terkini Pelaku Peledakan SMA Negeri 72 Jakarta |
|
|---|
| Psikolog Anak Sebut Pelaku Peledakan SMA Negeri 72 Jakarta Adalah Korban |
|
|---|
| Pemprov DKI Dampingi Pemulihan Korban Ledakan SMAN 72, Sekolah Terapkan PJJ |
|
|---|
| Polisi Geledah Rumah Pelaku Peledakan SMAN 72 Jakarta, Akui Temukan Kecocokan |
|
|---|
| Pelaku Dibalik Ledakan SMAN 72 Jakarta Sudah Sadar, Kini Diawasi Penuh Polisi dan KPAI |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/LEDAKAN-SMAN-71-JAKARTA-Kabid-Humas-Polda-Metro-Jaya-Kombes-Budi-Hermanto.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.