Ini Identitas Pengemudi Avanza Tewas Akibat Tertimpa Pohon Tumbang di Dharmawangsa

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Sebuah pohon besar jenis rengas di Jalan Dharmawangsa Raya, Jakarta Selatan, tepatnya di depan Plataran Dharmawangsa, tumbang, Kamis (30/10/2025) sore.

Tumbangnya pohon terjadi saat hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah tersebut.

Pohon tumbang menimpa 4 mobil dan mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu lainnya luka-luka.

Baca juga: Penampakan Avanza yang Tertimpa Pohon Tumbang di Dharmawangsa Jaksel, Sebabkan Satu Orang Tewas

Korban meninggal adalah pengemudi Avanza hitam yang tertimpa pohon tumbang.

Lurah Pulo, Sumarni mengungkap bahwa korban tewas diketahui bernama Adi Sucipto (50), pengendara mobil Avanza hitam.
 
Menurut Sumarni peristiwa tumbangnya pohon terjadi ketika hujan deras disertai angin kencang mengguyur wilayah Kebayoran Baru selama lebih dari 30 menit.

Dalam insiden itu katanya satu orang meninggal dunia dan satu orang lainnya mengalami luka di bagian kepala.

“Untuk yang korban meninggal itu ada di Avanza hitam, usianya 50 tahun, namanya Adi Sucipto. Sekarang masih di RSPP," kata Sumarni.

Sementara korban lain, katanya, yang mengalami luka-luka sebanyak satu orang, dan selamat.

"Untuk yang lain alhamdulillah selamat, hanya ada satu lagi yang luka di kepala, tapi sudah dirujuk ke RS Pertamina,” kata Sumarni. 
 
Saat pohon tumbang kondisi lalu lintas di Jalan Dharmawangsa sangat padat.

Akibatnya pengemudi kendaraan tidak bisa menghindar.

ketika pohon besar di tepi jalan tumbang.

Baca juga: 2 Pohon Tumbang di Jalan Dharmawangsa Kebayoran Baru Jakarta Selatan Menimpa 4 Mobil dan 1 Motor

Selain Avanza hitam, mobil lain yang tertimpa diantaranya Avanza putih, dan Alphard putih dengan kaca depan serta sunroof yang pecah.  

Sumarni menyebut pihaknya telah melakukan sejumlah langkah darurat dalam mengatasi peristiwa ini.
 
“Begitu saya ke TKP, semua sudah saya info di grup, semua yang terkait sudah hadi. Penanganan genangan, pohon tumbang, dan evakuasi korban. Alhamdulillah semuanya bisa dievakuasi dengan baik,” ucapnya.

Menurut Sumarni pihak Kelurahan Pulo sebenarnya sudah menginventarisasi sejumlah pohon yang rawan tumbang.

Namun, banyaknya titik rawan membuat penanganan belum tuntas hingga insiden pohon tumbang terjadi.