Kecelakaan

Kartinah Gusar, Rukonya yang Dibangun Transjakarta Terancam Dibongkar Satpol PP

Kartinah mengaku tidak mengetahui soal pembangunan ataupun IMB rukonya tersebut. Sebab seluruh pembangunan dilakukan oleh pihak Transjakarta.

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
KECELAKAAN - Kondisi ruko milik warga yang sebelumnya ditabrak oleh bus TransJakarta di Jalan Raya Stasiun Cakung, Jakarta Timur pada Selasa (14/10/2025). Kartinah (65) pemilik salah satu ruko menceritakan, usai peristiwa tempat tinggalnya ditabrak pada 19 September 2025 lalu, pihak TransJakarta memberikan dua pilihan, direnovasi atau diberikan uang. 

Apalagi, Transjakarta merupakan salah satu moda transportasi unggulan warga Jakarta yang setiap harinya mampu mengangkut hingga 1,3 juta penumpang.

“Kami akan melakukan workshop detail dengan KNKT untuk membedah dan mitigasi kejadian yang sama yang lebih banyak melibatkan human factor,” ujarnya.

Sebagai informasi tambahan, sepanjang September 2025 ini setidaknya sudah terjadi tiga kecelakaan yang melibatkan Transjakarta, antara lain:

1. Sabtu 6 September 2025 pukul 11.30 WIB, sopir Transjakarta berinisial LK (44) menabrak sebuah toko di Jalan Raya Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan. Insiden menyebabkan satu pejaga toko mengalami luka-luka.

2. Kamis 18 September 2025, terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus Transjakarta koridor 3 dan sebuah truk di Jalan Cideng Timur arah Harmoni, tepatnya di perempatan RSUD Tarakan, Jakarta Pusat.

3. Jumat 19 September 2025 sekitar pukul 05.30 WIB, bus Transjakarta koridor 11 rute Pulo Gebang–Kampung Melayu mengalami kecelakaan di Cakung, Jakarta Timur. Bus tersebut menabrak pengendara mobil, motor, hingga sebuah rumah toko. Insiden ini menyebabkan tujuh orang luka-luka.

Transjakarta Bakal Tes Psikologi Pramudi

Diberitakan sebelumnya, Komisi B DPRD DKI Jakarta memanggil direksi PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) terkait rentetan kecelakaan bus TransJakarta beberapa waktu ini.

Berdasarkan pantauan Wartakotalive.com, rapat digelar di ruangan Komisi B, Gedung DPRD Jakarta, Selasa (23/9/2025).

Hadir Ketua Komisi B Nova Paloh dan Kadishub Jakarta Syafrin Liputo.

Direktur Utama PT Transjakarta Welfizon Yuza mengungkap pihaknya akan menjalankan asesmen psikologi yang lebih mendalam kepada semua sopir atau pramudi busnya, buntut tiga kali kasus kecelakaan pada bulan ini.

Welfizon menyebut, tes psikologi yang bakal dilakukan usai berdiskusi dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk mengevaluasi layanan Transjakarta yang mengalami kecelakaan.

"Yang kemarin pada saat bicara dengan KNKT perlu dibuat yang lebih advance, sehingga aspek psikologis sebelum menaiki kendaraan itu juga bisa dilakukan assessment dengan baik," kata Welfizon.

Dari hasil diskusi dengan KNKT, Transjakarta perlu menyusun standarisasi modul keselamatan pramudi yang tidak hanya melibatkan teknikal, namun juga aspek mental kepada lebih dari 11 ribu sopir Transjakarta.

Baca juga: Said Didu Kritik Keras MBG: Keracunan-Habiskan Uang Rakyat Ratusan Triliun

Sebab, berdasarkan hasil pemeriksaan, dua dari tiga kecelakaan Transjakarta yang menabrak bangunan serta kendaraan dalam bulan ini disebabkan oleh human error dan kondisi psikologis pramudi.

"Kondisi yang terjadi dalam dua kecelakaan terakhir, di mana pada saat pramudi dihadapkan pada kondisi yang cukup genting dan itu menimbulkan kepanikan. Jadi salah satu decision process yang harus diperkuat, sehingga pada saat dihadapkan pada kondisi-kondisi yang kritis itu tetap bisa lebih tenang," ungkap Welfizon.

"Kami targetkan dalam tiga bulan ke depan kita akan punya satu acuan pramudi Transjakarta, baik dari sisi soft skill, technical skill, dan psikologisnya punya acuan yang baik," lanjutnya.

Sebagai informasi, pada Sabtu, 6 September lalu, Transjakarta menabrak toko di Jalan Raya Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan. Insiden mengakibatkan seorang warga penjaga toko luka.

Setelahnya pada Kamis, 18 September, satu unit bus Transjakarta mengalami tabrakan dengan truk kuning di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Kelurahan Cideng, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat.

Kemudian pada Jumat, 19 September, bus Transjakarta menabrak kios, rumah, dan kendaraan milik warga di Jalan Raya Stasiun Cakung, Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

Akibatnya, sebanyak 7 orang mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit. Kini, mereka telah kembali ke rumah. Tercatat, 3 unit kendaraan dan 4 bangunan rusak akibat ditabrak bus itu.

Transjakarta Gandeng KNKT Evaluasi Menyeluruh

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menggandeng Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk melakukan audit dan evaluasi menyeluruh terhadap operasional layanan.

Langkah ini merupakan respon atas arahan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, menyusul terjadinya tiga kecelakaan yang terjadi pada September 2025.

Musibah tersebut melibatkan dua operator yang bekerja sama dengan Transjakarta, yaitu Damri dan Steady Safe.

Audiensi dilakukan jajaran Direksi dan manajemen Transjakarta, di kantor KNKT Jakarta Pusat pada Senin (22/9/2025). 
 
Direktur Utama Transjakarta Welfizon Yuza, menegaskan komitmen serius perusahaan dalam menangani kasus ini dan melakukan evaluasi menyeluruh.

“Keselamatan adalah prioritas utama kami. Kami menggandeng KNKT karena keahlian dan independensi mereka dalam melakukan investigasi kecelakaan,” ujar Welfizon dari keterangan resminya pada Senin (22/9/2025).
 
Welfizon mengatakan, kerja sama ini mencakup investigasi mendalam terhadap penyebab dari setiap kecelakaan, baik yang berhubungan dengan faktor manusia (SDM), prosedur operasional, maupun teknis armada.

Baca juga: Dedi Mulyadi Ancam Geng Motor Ridwan Kamil: Anda Tidak Akan Pernah Bisa Lari

Hasil dari investigasi ini akan menjadi dasar bagi Transjakarta untuk merumuskan perbaikan sistem secara komprehensif.  
 
"Kami menyadari adanya kebutuhan untuk perbaikan di berbagai aspek. Oleh karena itu, kami akan bekerja sama erat dengan KNKT seperti yang sebelumnya pernah kami lakukan, untuk mengidentifikasi area-area yang perlu perbaikan," jelas Welfizon. 
 
Dia berharap, dengan adanya kerja sama ini, Transjakarta dan Mitra Operator bisa terus menghadirkan layanan transportasi publik yang memberikan rasa aman dan nyaman kepada pelanggan. 
 

LAKA LANTAS - Bus TransJakarta menabrak empat bangunan ruko di Jalan Stasiun Cakung, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Jumat (19/9/2025) pagi. (WARTA KOTA/MIFTAHUL MUNIR)
LAKA LANTAS - Bus TransJakarta menabrak empat bangunan ruko di Jalan Stasiun Cakung, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Jumat (19/9/2025) pagi. (WARTA KOTA/MIFTAHUL MUNIR) (Wartakotalive/Miftahul Munir)

Sebelumnya, Transjakarta juga telah menjalankan rekomendasi KNKT, termasuk 15 Safety Actions.

Kemudian Transjakarta berupaya memastikan lintasan aman, walaupun bukan di dalam koridor merupakan salah satu pekerjaan rumah yang perlu dukungan dari berbagai pihak. 

Diketahui, bus Transjakarta menabrak empat kios dan sejumlah kendaraan di Jalan Raya Stasiun Cakung, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Jumat (19/9/2025) pagi.

Kasubdit Gakkum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Ojo Ruslani mengatakan, Bus TransJakarta itu dikemudikan oleh seorang wanita bernama Rosmawati.

"Dari keterangan saksi, sebelum terjadinya kecelakaan lalu lintas kendaraan Bus Tranjakarta dengan nomor polisi B 7134 PGA sedang melaju kearah Barat di Jalan Stasiun Cakung Jakarta Timur,” kata Ojo. 

Tanggapan Pramono Anung Soal Kecelakaan Bus TransJakarta

Gubernur Jakarta Pramono Anung menilai kecelakaan yang melibatkan bus TransJakarta sering dipicu oleh pengendara lain.

Pengendara itu tiba-tiba masuk dan memotong lajur khusus TransJakarta.

Pernyataan tersebut disampaikan Pramono Anung menanggapi serangkaian kecelakaan TransJakarta yang terjadi sepanjang September 2025.

Baca juga: YLKI Desak Transjakarta Bertanggung Jawab atas Kecelakaan di Pulogebang Jaktim

"Kadangkala kejadiannya karena ada yang motong (lajur)," kata Pramono Anung di Gedung Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Jakarta Pusat, Minggu (21/9/2025).

Pramono menegaskan, pihaknya akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap operasional TransJakarta.

Menurut Pramono Anung, keselamatan dan kenyamanan penumpang TransJakarta harus menjadi prioritas.

Baca juga: DPRD DKI Panggil Manajemen TransJakarta Bahas Kecelakaan Bus Tabrak 4 Ruko di Pulogebang Jaktim

"Kami mengevaluasi dan akan kami perbaiki TransJakarta," ucap Pramono seraya berharap peristiwa serupa tidak terulang lagi.

Saat ini warga semakin mengandalkan TransJakarta untuk berpergian.

Pramono Anung mengklaim lonjakan jumlah penumpang terjadi karena dorongan Pemprov Jakarta untuk masyarakat beralih ke transportasi publik.

Baca juga: Pramono Cemas Bus TransJakarta Kecelakaan 3 Kali dalam Sebulan: Harus Dievaluasi ini

"Enggak boleh terjadi lagi (kecelakaan), sekarang ini kenaikan orang menggunakan TransJakarta sudah naik secara signifikan," ucapnya.

Sepanjang September 2025, tercatat tiga kecelakaan yang melibatkan bus TransJakarta.

Sejumlah orang, baik penumpang, pengemudi, maupun warga sekitar, mengalami luka-luka dalam insiden tersebut.

Baca juga: Hantam 4 Ruko di Cakung dan Telan 6 Korban, Bus TransJakarta Tabrak Mobil Vonny, Diduga Rem Blong

Kecelakaan pertama terjadi pada Sabtu (6/9/2025) sekitar pukul 11.30 WIB saat bus Transjakarta menabrak sebuah toko di Jalan Raya Minangkabau, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Insiden berikutnya terjadi Kamis (18/9/2025) pukul 04.45 WIB ketika bus Transjakarta bertabrakan dengan truk di Jalan Cideng Timur arah Harmoni, tepat di perempatan RSUD Tarakan, Jakarta Pusat.

Keesokan harinya, Jumat (19/9/2025) pagi, bus Transjakarta kembali mengalami kecelakaan di Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur.

Baca juga: Cerita Warga saat Mobilnya Rusak setelah Ditabrak Bus TransJakarta di Cakung Jakarta Timur

Bus menabrak motor, mobil, hingga deretan ruko.

Enam orang mengalami luka-luka, terdiri dari empat penumpang, satu pramudi, dan satu warga yang berada di dalam ruko.

Seluruh korban langsung dirawat di RS Islam Jakarta Pondok Kopi.

Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transjakarta, Ayu Wardhani, mengatakan, dugaan sementara penyebab kecelakaan adalah rem blong.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved