Berita Jakarta

Tak Tergiur Jadi Capres, Pramono Janji Bakal Pensiun Usai Lengser dari Gubernur DKI Jakarta

Pramono Anung janji pensiun usai jabatan Gubernur DKI Jakarta pada 2030. Tawaran mentereng capres bakal ditolak.

Warta Kota/Yolanda Putri Dewanti
MAU PENSIUN - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung berbeda dengan pejabat lain di Indonesia yang terkesan gila jabatan. Dia usai menunaikan tugas pada 20230 janji bakal langsung pensiun, tak mau maju Pilgub atau pun capres. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan dirinya tidak akan kembali terjun ke dunia politik, setelah masa jabatannya sebagai gubernur berakhir pada tahun 2030.

Ia memastikan hanya ingin memimpin Jakarta selama satu periode, sebelum benar-benar pensiun dari karier panjangnya di pemerintahan.

“Saya, target saya pengin jadi gubernur satu periode, tetapi saya memutuskan dan benar-benar satu periode dan berhenti,” ucap Pramono saat menjadi narasumber dalam acara Top Team Workshop Bank BTN di Ballroom Grand Hyatt Jakarta, Jumat (10/10/2025).

Baca juga: Kabar Gembira, Pramono Buka Wacana LRT Jakarta Diperpanjang ke JIS Hingga PIK 2

Baca juga: PAN Dukung Prabowo Jadi Capres di Pilpres 2029, PPP Tunggu Hasil Muktamar September 2025

Pramono mengaku keputusan tersebut diambil karena dirinya merasa telah menuntaskan perjalanan panjang sebagai abdi negara. Ia menyebut sudah berkarier di pemerintahan sejak masih berusia muda.

“Saya sudah menjadi pejabat terlalu lama banget, 25 tahun enggak pernah putus. Tambah lima tahun jadi gubernur sudah 30 tahun. Sudahlah,” ungkap Pramono.

Setelah itu, kariernya terus menanjak hingga dipercaya dua periode sebagai Sekretaris Kabinet di era Presiden Joko Widodo.

Jabatan itu, menurut Pramono, merupakan posisi strategis yang memiliki peran penting dalam mengatur roda pemerintahan.

"Sekretaris Kabinet di masa Presiden Jokowi itu seperti ketua kelas kabinet, yang mengorkestrasi jalannya pemerintahan. Setelah itu baru saya dipercaya menjadi gubernur,” tuturnya.

Selain di eksekutif, Pramono juga pernah empat kali terpilih menjadi anggota DPR RI sejak 1999 hingga 2015. Namun, ia hanya menjalani dua periode penuh karena kemudian dipercaya menduduki jabatan di pemerintahan sebagai Sekretaris Presiden dan Sekretaris Kabinet.

Politikus senior PDI Perjuangan itu mengaku sudah merasa cukup dengan seluruh pengalaman yang dijalaninya selama lebih dari dua dekade tanpa jeda.

“Saya sebagai gubernur ingin menyelesaikan persoalan-persoalan gubernur sebelumnya yang tidak selesai. Termasuk Kampung Bayam, termasuk di mana-mana lah karena saya enggak punya beban,” ungkap Pramono.


Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News 

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09

 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved