"Akreditasi yang dilakukan oleh LAM-PTKes mendorong mobilitas tenaga kesehatan antarnegara, mendukung Mutual Recognition Arrangement (MRA) di kawasan ASEAN, serta meningkatkan daya saing lulusan Indonesia di panggung global," ujar Usman Chatib.
Baca juga: Usai Bikin Gaduh, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana Buka Rekening Dormant Kembali, Ini Penjelasannya
Dengan proses yang kredibel, transparan, dan berbasis kebutuhan nyata, LAM-PTKes mendukung hadirnya tenaga kesehatan Indonesia yang kompeten dan diakui secara internasional.
Upaya ini merupakan bagian dari kontribusi aktif menuju Indonesia Emas 2045, di mana kualitas sumber daya manusia, khususnya di bidang kesehatan, menjadi fondasi utama kemajuan bangsa.