Kegiatan cek fisik kendaraan juga sampai dilakukan di pinggir jalan karena penuhnya area di dalam kantor samsat.
Seorang warga Asep mengaku telah datang sejak pukul 06.00 WIB untuk mengikuti program pemutihan pajak kendaraan dari Gubernur Jawa Barat.
"Datang jam 6 tadi, sudah ramai bangat," katanya.
Ia menyebutkan, hendak membayar pajak motor yang telah tiga tahun belum dibayarkan.
Pasalnya, motornya masih atas nama pemilik pertama ketika membelinya.
"Kan beli second, ini sekalian balik nama ke saya sama bayar pajak mumpung pemutihan," katanya.
Warga lainnya, Kiki menyebutkan telah mengantre pukul 08.00 WIB.
Ia mengaku hendak balik nama kendaraan bermotor (BBNKB).
"Saya dari jam 8, mau balik nama. Kalau yang lain antre dari Subuh kali. Saya datang udah ramai bangat," katanya.
Ia hendak membayar pajak lima tahunan sekaligus balik nama kendaraannya karena membeli bekas.
Diakuinya, program ini sangat membantu karena beberapa tahun lalu kondisi ekonominya sedang tidak baik, sehingga membuatnya menunggak pajak. (MAZ)