Kecelakaan

Bus PO Qonita Kecelakaan di Tol Cipularang saat Libur Nataru, Peziarah Tangerang Tewas 2 Orang

Editor: Valentino Verry
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi bus yang alami kecelakaan maut di Tol Cipularang KM 80 B, Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (26/12/2024) sekitar pukul 02.15 WIB.

WARTAKOTALIVE.COM, PURWAKARTA - Rombongan peziarah dari Tangerang mengalami kecelakaan di Tol Cipularang, Kamis (26/12/2024) dini hari.

Berdasarkan ulasan TribunCirebon.com, rombongan peziarah naik bus pariwisata PO Qonita dengan nomor polisi B-7363-NGA.

Bus yang penuh penumpang itu mengalami kecelakaan maut di Tol Cipularang KM 80 B, wilayah Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta, sekitar pukul 02.15 WIB.

Diketahui, kecelakaan terjadi saat bus pariwisata PO Qonita melaju dari Bandung menuju Jakarta dan menabrak bagian belakang sebuah truk pengangkut batu kerikil yang berada di depannya.

Baca juga: Cegah Kecelakaan Selama Libur Nataru, DPRD DKI Minta Dishub Kolaborasi Polisi Cek Bus dan Sopir AKAP

Baca juga: Kecelakaan Bus Santri di Tol Malang, Satu Guru SMPIT Darul Quran Bogor Meninggal Dunia

Akibat kecelakaan tersebut menyebabkan dua orang tewas dan 56 orang lainnya luka-luka.

Kepala Induk PJR Tol Cipularang, Kompol Joko menjelaskan bahwa bus rombongan yang baru selesai melakukan ziarah di Pamijahan itu tiba-tiba menabrak truk yang ada di depannya. 

“Kendaraan bus melaju seperti biasa, tiba-tiba menabrak bagian belakang truk yang mengangkut batu kerikil,” kata Joko saat dikonfirmasi Tribunjabar.id, Kamis (26/12/2024).

Ia mengatakan korban luka dan tewas dilarikan ke RS Abdul Radjak Purwakarta.

"Korban luka dan luka berat dibawa ke RS Abdul Radjak Purwakarta,” ujar Joko.

Menurut Joko, penyebab pasti kecelakaan belum dapat dipastikan karena petugas masih menangani situasi. 

Sopir truk yang sempat melarikan diri setelah kejadian, berhasil ditangkap dan sedang diperiksa. 

"Kami belum bisa menyimpulkan apakah penyebab kecelakaan karena sopir mengantuk atau faktor lainnya, karena kami masih memfokuskan perhatian pada evakuasi korban," ucapnya.

Salah satu penumpang yang selamat, Udin, mengungkapkan bahwa perjalanan dimulai pada pukul 16.00 WIB setelah rombongan selesai berziarah di Tasikmalaya. 

Sebagian besar penumpang tertidur saat kecelakaan terjadi.

"Kami baru bangun setelah tabrakan. Kami sedang tidur di kursi masing-masing," ujar Udin.


Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News 

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09

 

Berita Terkini