Berita Jakarta

Pemkot Jakbar Targetkan Kolong Tol Angke Dikosongkan Warga Dalam Sepekan

Penulis: Nuri Yatul Hikmah
Editor: Dwi Rizki
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Asisten Pemerintahan (Aspem) Kota Jakarta Barat, Firmanudin Ibrahim hadir dalam penyaluran kompensasi bagi warga Kampung Kolong Tol Angke di Kecamatan Grogol Petamburan Jakarta barat pada Rabu (4/12/2024). Warga KTP non DKI Jakarta diberikan kompensasi berupa uang Rp 1,5 juta dan sembako.

Namun, sang ibu yang tidak ber-KTP DKI Jakarta, tidak terdata menerima kompensasi berupa uang Rp 1,5 juta.

“Jadi dia sudah dapat rusun, cuma ibunya tidak terdata. Karena masuk ke dalam 1 KK terdatanya sejak awal, mungkin dia enggak terima (jadi nangis),” kata Wakil Camat Grogol Petamburan, Raditian Ramajaya saat ditemui di RPTRA Duta Mas, Rabu (4/12/2024).

Dalam pendataan kali ini, petugas nampak lebih tegas dan selektif kala memberikan hak setiap warganya.

Pasalnya, mereka tak ingin ada oknum yang menyusup atau mengaku-ngaku sebagai warga kolong tol Angke demi mendapat uang kompensasi.

Sehingga kala ada warga yang menangis pun, petugas lantas memberikan penjelasan berupa solusi yang harus dilakukan. 

Sementara warga nampak tak bisa berbuat apa-apa kala data dirinya tak tertera.

Mereka hanya mengikuti prosedur yang ada berdasarkan arahan koordinatornya di kampung kolong.

Sementara itu, Camat Grogol Petamburan Agus Sulaeman menyebut bahwa pihaknya hari ini melakukan kegiatan pararel secara bersamaan.

Pertama, melakukan dua kegiatan secara paralel bersama.

“Pertama, kami merelokasi kurang lebih 29 kepala keluarga dari kolong tinggi dan kolong pendek ke rusun PIK (Pantai Indah Kapuk) Pulogadung, Saat ini sedang berjalan,” kata Agus di lokasi, Rabu.

“Tapi di sisi lain, kami juga saat ini mengundang kurang lebih sekitar 98 kepala keluarga yang ber-KTP non-DKI untuk memberikan bantuan uang sewa sebesar Rp 1,5 juta untuk dua bulan,” imbuhnya.

Selain itu, lanjut Agus, para warga ber-KTP non DKI Jakarta juga mendapat sembako dari Dinas Sosial (Dinsos).

Meliputi, beras, minyak, gula, mi instan, dan bahan-bahan pokok lainnya.

“Mudah-mudahan 98 targetnya terlaksa hari ini,” kata Agus. 

Sementara itu, bagi warga ber-KTP non DKI Jakarta yang hendak kembali ke kampung halamannya, pihaknya bersama Dinsos bakal membantu menfasilitasinya.

“Bagi warga yang non-DKI, kemudian mereka sudah mendapat bantuan sembako, bantuan uang sewa Rp 1,5 juta, tapi mereka tetap ingin pulang, maka mereka silakan mulai mendaftar besok di kantor kelurahan, nanti ada orang sosial yang siap menampu,” pungkasnya. (m40)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp

Berita Terkini