Viral Media Sosial

Viral Umat Buddha di Cengkareng Sembahyang di Depan Kantor Kelurahan, Mohon Vihara Tak Ditutup

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Video viral memperlihatkan umat Buddha Cetya Permata Damai melakukan sembahyang di depan Kelurahan Cengkareng, Jakarta Barat.

Namun menurutnya, hal itu adalah permasalahan internal yang saat ini sedang dalam proses mediasi.

"Kalau itu sih internal ya karena itu viharanya udah lama dan (warga) terganggu karena waktu itu mereka mau upacara aja. Jadi upacaranya setahun 3 kali," kata Bhikku saat ditemui di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (27/9/2024).

Ketua Umum KCBI, Yang Mulia Bhikku Dhammavuddho Thera. (Wartakotalive/Nuri Yatul Hikmah)

"Tapi sekarang sudah konsolidasi dengan anggota DPRD dan dalam proses mediasi," imbuhnya.

Kendati begitu, Bhikku mengaku sedih karena hak kebebasan beragama di Indonesia tidak maksimal penerapannya. 

Seharusnya, lanjut dia, tidak ada penghalangan ibadah saat umat agama manapun hendak menjalankan ajaran yang dipercayainya.

"Kami sedih lah karena kan itu kebebasan beragama, semua orang di Indonesia harusnya kan mengakui semua agama," kata Bhikku.

Baca juga: Viral Semprot Nurul Ghufron di Lemhanas, Tia Rahmania Kini Dipecat PDIP, Batal Jadi Anggota DPR

"Dan kebebasan beragama ini harusnya baik untuk semua, tapi kalau misalnya dihalang-halangin, sebaiknya dirujuk supaya dapat hal lebih baik ke depannya," lanjutnya.

Oleh karena itu, Bhikku berharap mediasi yang dilakukan berjalan lancar.

Selain itu, ia juga mengajak umat Buddha untuk mawas diri tatkala menjalankan ibadahnya.

"Kami harus sebagai umar Buddha internal, mungkin harus melihat juga, kalau kita mau beribadah kita harus menghormati yang lain, tidak menganggu yang lain dan juga mungkin saling menghormati antar sesama," tutunya.

Sebelumnya, Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki mengomentari soal adanya umat beragama di Indonesia yang tak nyaman beribadah.

Padahal, Saiful mengklaim jika pihaknya sudah sering memberikan intruksi kepada jajaran di bawahnya untuk terus melayani umat.

Sehingga, lanjut dia, keluhan-keluhan yang dirasakan sejumlah umat agama, bisa teratasi dan segera mendapat solusinya.

"Makanya salah satu instruksi kami adalah mempersilahkan bagi umat yang belum punya rumah ibadah untuk beribadah di kantor-kantor Kementerian Agama kami," kata Saiful saat ditemui di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (28/9/2024).

"(Rumah ibadah) baik di tingkat kabupaten, kota, itu dipersilahkan. Itulah komitmen kami Kementerian Agama sebagai Kementerian seluruh umat agama," imbuh dia. (m40)

Baca Wartakotalive.comberita lainnya di Google News

Dapatkan informasi lain dari WartaKotaLive.Com lewat WhatsApp : di sini

Berita Terkini