WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Cerita inspiratif datang dari seorang pemuda berkebutuhan khusus bernama Daffa Airotama Kumara (25).
Meski sejak lahir dia menyandang autisme, namun dirinya mampu membuktikan pada dunia bahwa ia memiliki karya yang luar biasa.
Di mana sejak 2011, Daffa aktif menggeluti dunia seni lukis lewat kursus-kursus.
Meskipun sebenarnya ia telah gemar melukis sejak kecil.
Hal itu sebagaimana disampaikan adik kandung Daffa bernama Sasha saat ditemui di Loko Cafe Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (23/7/2024).
"(Belajar) lukis dari 2011, tapi dia suka melukis dari kecil," kata Sasha.
Menurutnya, objek yang kerap digambar oleh Daffa mulanya adalah suasana Kota Jakarta, kaligrafi, dan pemandangan.
Namun lambat laun, keterampilan pria berkacamata itu bertambah.
Ia mulai menyukai dunia transportasi dan kerap diundang untuk melukis di berbagai objek, mulai dari badan Transjakarta hingga di Stasiun Kereta Api.
Baca juga: Hari Anak Nasional, KAI Services Ajak Anak Berkebutuhan Khusus Melukis di Kereta Makan Taksaka
Baca juga: Anak Berkebutuhan Khusus Wisuda di SLBN 10 Jakarta, Sejumlah Karya Tangan Ikut Dipamerkan
"Lebih ke aklirik sekarang (bahan lukisannya), kalau dulu kan cat minyak, kala sekarang akrilik. Waktu itu melukis juga di Transjakarta," jelas Sasha.
Menurut Sasha, tidak ada yang memaksa atau mengarahkannya untuk melukis. Daffa memang sudah menggemari dunia seni lukis sejak dahulu.
Oleh karena itu, semua gambar-gambar yang dibuat olehnya merupakan hasil ide, imajinasi, dan pemikirannya sendiri.
"Dia emang suka melukis kaligrafi, tokoh kartun, karikatur," kata Sasha.
Lebih lanjut, Sasha menyebut jika kakanya itu biasa memproduksi 2-3 lukisan per-bulannya.
Nantinya, lukisan-lukisan tersebut ada yang dijadikan koleksi, pajangan, hingga dijual ke masyarakat luas.