Namun kata dia, Connie masih merasa bingung karena sering menjelekan Gibran Rakabuming Raka.
"Dia bilang (Connie) 'saya sudah sering jelekin gibran, saya liburan ke eropa dulu 1-2 minggu ini, kemudian saya akan kembali dan saya akan deklarasi, akan join, gabung lah. Tapi saya masih mikirin alasannya, exitnya nih, karena selama ini saya kan udah jelek-jelekin, biar keliatan bagus alasan saya," kata Rosan soal ucapan Connie.
Selanjutnya, Rosan pun mempersilahkan Connie jika ingin bergabung, dan dirinya pun akan mempertemukan dengan Gibran.
Selain itu, Rosan pun membantah pernyataan soal 2 tahun tersebut, dirinya tegas jika pernyataan tersebut adalah dari Connie.
"Beliau mengatakan (Connie) ini gimana kalau sudah 2 tahun, atau kalau tiba-tiba prabowo, saya ini orang intelijen, bisa aja pak prabowo diracun, bisa lebih cepet, itu gimana, dia bilang begitu," ujar Rosan.
Setelah mendengar kalimat itu, Rosan pun meminta Connie untuk tidak berbicara seperti itu.
"Tapi yang saya sangat sayangkan, ya itu pernyataan ibu Connie yang seorang intelektual, dimasa tenang ini videonya beredar sangat masif," imbuhnya.
Tanggapan soal isu korupsi pembelian pesawat
Calon Presiden atau Capres 02 Prabowo Subianto diterpa isu korupsi hanya beberapa hari menjelang pemungutan suara atau pencoblosan.
Isu korupsi terkait pembelian pesawat tempur Mirage dari Qatar itu diungkap oleh media asing META NEX yang kemudian dikutip situs agregator MSN.com.
Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming langsung membantah isu Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan, korupsi pembelian 12 pesawat tempur Mirage 2000-5 dari Qatar.
TKN menyebut bahwa berita ini sebagai kabar bohong dan fitnah terhadap Prabowo.
Juru bicara TKN yang juga juru bicara Menteri Pertahanan, Dahnil Anzar Simanjuntak, menyebut bahwa rencana pembelian 12 unit Mirage tahun lalu tak terealisasi karena keterbatasan fiskal.
Selama Kampanye Pilpres 2024 Awal Januari lalu, Dahnil pernah mengatakan bahwa pembelian pesawat itu ditunda.
Namun, kali ini, ia bilang dibatalkan. Pada intinya, ujar dia, tak ada kontrak yang berlaku efektif maupun transaksi apa pun terkait Mirage dari Qatar.