WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Konflik Musisi Posan Tobing dengan grup band Kotak mengenai royalti performance right belum berakhir.
Posan Tobing menegaskan dirinya akan membawa permasalahan royalti performance right dengan band Kotak, ke ranah hukum.
"Rencananya saya akan buat laporan polisi, saya akan laporin band Kotak," kata Posan Tobing ketika ditemui di gedung Kemenpora Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (30/8/2023).
"Rencananya kalau tidak akhir Minggu ini, ya awal Minggu depan," sambungnya.
Posan mengakui permasalahannya dengan Cella, Tantri, dan Chua tidak bisa didamaikan lagi, sehingga ia tak membuka jalan untuk menyelesaikan semuanya secara kekeluargaan.
"Dulu sempat bertemu bahas masalah ini. Cuma mereka (band Kotak) masih membawakan dan menyanyikan lagu-lagu yang diciptakan bareng-bareng sana saya," ucapnya.
"Sementara saya sudah tegas melarang mereka bawain lagu-lagu yang ada sayanya dalam ciptaan lagu tersebut. Jadi emang udah gabisa didamaikan lagi," sambungnya.
Baca juga: Gelar Konser A Family Symphony, Ungkapan Kerinduan Memes pada Kevin Aprillio dan Tristan Juliano
Baca juga: Aktris Wulan Guritno akan Dipanggil Bareskrim Polri untuk Klarifikasi Terkait Promosi Judi Online
Drummer grup band The Winner ini sebenarnya sudah ada keinginan membuat laporan polisi sejak beberapa hari lalu. Akan tetapi langkahnya ditahan oleh Ahmad Dhani.
"Jadi mas Dhani telpon saya minta ketemu. Dia minta saya ceritakan duduk perkaranya dahulu. Setelah diceritakan, respon mas Dhani mendukung saya buat ke proses hukum," jelasnya.
Posan Tobing pun meminta doa agar permasalahannya dengan band Kotak bisa diselesaikan dengan seadil-adilnya.
"Kalau mereka masih merasa benar, yaudah silahkan saja jelaskan di penyidik dan Pengadilan," ujar Posan Tobing. (ARI).