Minta Maaf! Keluarga Christiano Tarigan Minta Maaf atas Kecelakaan Maut yang Tewaskan Argo

Editor: Joanita Ary
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MAHASISWA UGM DITABRAK - Pelaku penabrak mahasiswa UGM Argo Ericko, Christiano Tarigan, di Polresta Sleman, Rabu (28/5/2025) (kiri). Penampakan mobil BMW yang dikemudikan Christiano setelah menabrak Argo di kawasan Ngaglik, Sleman (kanan). Ternyata, pelat nomor BMW milik Christiano sempat diganti setelah diamankan di Polsek Ngaglik. Berikut sosok yang mengganti pelat nomor BMW Christiano.

WARTAKOTALIVECOM, YOGYAKARTA — Keluarga besar Christiano Pengarapenta Pengidahan Tarigan akhirnya menyampaikan pernyataan resmi dan permintaan maaf atas kecelakaan maut yang melibatkan putra mereka.

Kecelakaan tersebut menyebabkan meninggalnya Argo Ericko Achfandhi, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM), pada Sabtu dini hari, 24 Mei 2025, di Jalan Palagan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Seperti dilansir dari Kompas.com, surat permintaan maaf yang ditandatangani oleh ayah Christiano, Setia Budi Tarigan, diterima redaksi Kompas.com pada Minggu, 1 Juni 2025.

Dalam surat tersebut, Setia Budi menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban dan menjelaskan kronologi kejadian dari perspektif keluarganya.

Permintaan Maaf dan Penjelasan Kronologi

Dalam pernyataannya, Setia Budi menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya karena baru saat ini memberikan penjelasan atas berita-berita yang berkembang terkait musibah kecelakaan tersebut.

Ia menyampaikan bahwa keterlambatan ini disebabkan oleh penghormatan terhadap keluarga almarhum yang sedang berduka serta karena ia masih harus mendampingi putranya yang mengalami trauma pascakejadian.

"Dari lubuk hati yang paling dalam, izinkan kami menyampaikan turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada Ibu Melina dan keluarga yang telah kehilangan ananda Argo. Sungguh kami tidak mengharapkan sama sekali kejadian ini," ujar Setia Budi dalam suratnya.

Klarifikasi Terkait Isu yang Beredar

Setia Budi juga membantah tudingan bahwa keluarganya memberikan uang kepada keluarga korban sebagai bentuk penyelesaian damai.

Ia menegaskan bahwa komunikasi dengan keluarga korban hanya sebatas pengurusan jenazah dan pemakaman.

"Informasi itu tidak benar. Kami belum pernah membicarakan hal tersebut, hanya sebatas mengenai pemulangan jenazah hingga pemakaman," tegasnya.

Tindakan Christiano Setelah Kecelakaan

Menanggapi kabar yang menyebutkan bahwa Christiano melarikan diri dari lokasi kejadian, Setia Budi menegaskan bahwa putranya tetap berada di lokasi dan bahkan berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar untuk menolong Argo.

Ia juga menyebut bahwa hasil tes urine Christiano menunjukkan negatif dari pengaruh alkohol, obat-obatan, dan narkotika.

Halaman
12

Berita Terkini