Narkoba
Jadi Sarang Narkoba, Polsek Palmerah Minta PT Djarum Segera Bangun Lahan Kosong Kampung Boncos
Polsek Palmerah menaruh asa pada PT jarum untuk segera membangun atau memberdayakan lahan kosong Kampung Boncos, sebab kini jadi sarang narkoba.
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Tak terhitung berapa puluh kali jajaran Polsek Palmerah melakukan penggerebekan narkoba di Kampung Boncos, Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat.
Namun, dari sekian banyaknya penggerebakan itu, pemakai narkoba maupun obat-obatan terlarang masih saja ditemukan.
Seperti Selasa (8/8/2023) misalnya, Polsek Palmerah mengamankan lima orang yang diduga mengonsumsi sabu.
Baca juga: Polisi Dapat Perlawanan Sengit saat Gerebek Kampung Boncos, Ditemukan Sabu hingga Senjata Api
Selain itu, sejumlah barang bukti seperti alat hisap sabu atau bong, timbangan, korek api, senjata tajam, dan senjata api, ditemukan di sekitar lokasi kejadian.
Saat ditanyai terkait hal yang bisa dilakukan untuk menekan jumlah pengguna narkoba, Kapolsek Palmerah Kompol Dodi Abdulrohim menyebut jika pembangunan lahan kosong milik PT Djarum bisa mengatasi masalah tersebut.
"PT Djarum rencananya sudah mulai membangun daerah ini," ujarnya.
"Kami sih dari dulu berharap PT Djarum mulai membangun di lahan ini ya," imbuhnya.
Baca juga: Usai Ammar Zoni Tertangkap, Polisi Grebek Kampung Boncos Amankan 15 Orang Diduga Pembeli Sabu
"Karena salah satu yang paling efektif untuk selesaikan ini (kasus narkoba) itu dengan PT Djarum mulai membangun di sini," imbuhnya.
Menurut Dodi, terbengkalainya pembangunan di lahan milik PT Djarum itu disebabkan adanya kendala teknis.
"Cuma mungkin ada kendala lembaga. Kami enggak tahu teknis di mereka (PT Djarum)," ujarnya.
"InsyaAllah jika sudah mulai dibangun akan berkurang ya kasus narkobanya," imbuh Dodi.

"Karena selama ini kan lahan kosong digunakan oleh mereka-mereka (pemakai narkoba) ini," lanjutnya.
Diketahui dari Dodi, sebelumnya ada wacana yang menyebut bahwa PT Djarum bakal membangun tower dan lapangan bulu tangkis internasional di lahan kosong Boncos tersebut.
Namun hingga kini, lahan itu masih berbentuk hamparan rumput yang diselimuti sampah-sampah.
"Kalau wacananya nanti akan dibikin tower sama lapangan bulu tangkis internasional (oleh PT Djarum). Tapi sekarang belum tahu, kami belum komunikasi," kata Dodi.
Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Sabu 1,26 Kilogram di Depok |
![]() |
---|
BNN RI Gelar Ritual Bakar 474 Kg Narkoba Berbagai Jenis, Hasil Ungkapan Juni-Juli 2025 |
![]() |
---|
Warga Resah Pasar Cibubur Jaktim Jadi Tempat Peredaran Narkoba di Malam Hari, Pengelola tak Tahu |
![]() |
---|
Bongkar Sindikat Peredaran 516 kilogram Sabu, Polisi Lacak Aliran Uang 7 Tersangka |
![]() |
---|
Sindikat Peredaran Gelap Narkoba, 7 Tersangka Diamankan dengan Total 516 Kg Sabu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.