"Berulang kali kami kroscek dan menanyakan, pihak penyelanggara menjamin seutuhnya," tulis Band Kotak.
Mendengar jaminan penyelenggara, Tantri, Cella dan Chua merasa lega dan berusaha seprofesional mungkin memenuhi kontrak untuk manggung.
"Inisiatif kami, kami meminta untuk sound system diturunkan volumenya dan agar tidak dimaksimalkan sesuai kapasitas yang telah disediakan," jelasnya.
Baca juga: Chua Kotak Bermusik Bersama Band Kotak Sejak 18 Tahun Silam, Apa yang Dilakukan Saat Tidak Manggung?
Begitu perform, Tantri, Cella dan Chua mendengar informasi situasi di lapangan yang justru kurang nyaman.
"Kami langsung memotong set songlist dan rembugan di panggung dan lagu Beraksi diputuskan tidak kami bawakan," tulis penjelasan Band Kotak.
Upaya demi upaya sudah dijalankan Band Kotak sebaik mungkin, tapi Band Kotak tetap penghibur dan bintang tamu.
Baca juga: Band Kotak Konser 8 Kota Sebagai Perayaan 18 Tahun Berkarya, Dari Banyuwangi dan Berakhir di Bali
"Pemilihan venue lokasi dll itu di luar kuasa kami, itu wewenang tuan rumah, kami seprofesional mungkin harus tetap memenuhi kontrak manggung agar tidak terjadi wanprestasi," tulis Band Kotak.
Permohonan maaf Band Kotak ini lahir dari niat murni Tantri, Cella dan Chua atas pertimbangan kemanusiaan.
"Jika ada pihak pihak yang kurang nyaman dan tidak berkenan, kami mohon maaf, meski sekali lagi itu bukan tanggung-jawab kami, tapi atas dasar rasa empati yang tinggi, kami mohon maaf," tulisnya.