WARTAKOTALIVE.COM, KEMBANGAN — Puluhan pemancing mulai dari anak-anak hingga orang dewasa memadati tepian danau yang berada di tengah-tengah Hutan Kota Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat.
Dengan melemparkan kail berisikan cacing atau umpan ikan, para pemancing berharap dapat menarik satu atau dua ikan untuk dibawa pulang ke rumah sebagai oleh-oleh.
Pasalnya, kebanyakan dari mereka sengaja datang ke Hutan Kota Srengseng untuk mengisi waktu libur tahun baru Islam atau 1 muharram.
Seperti Nanda (28) misalnya, dirinya datang bersama dua temannya untuk mencari peruntungan dengan cara memancing.
Diakuinya, kunjungannya kali ini bukan merupakan kali pertama Nanda.
Baca juga: Wisata Jakarta: Hutan Kota Srengseng Tawarkan Kesejukan dan Edukasi untuk Anak
Ia kerap mengunjungi danau hijau tersebut kala sedang libur bekerja.
"Emang suka ke sini sih bareng teman apalagi kalau lagi libur kayak gini," ujar Nanda saat ditemui Wartakotalive.com di lokasi, Rabu (19/7/2023).
Menurutnya, memancing di Hutan Kota Srengseng sangatlah asyik dan menjadi rekomendasi bagi orang-orang yang menyukai tempat teduh nan sunyi.
Meski sebenarnya, kata dia, ikan yang berada di dalam danau Hutan Kota Srengseng tidaklah banyak, sehingga sulit didapat.
Kendati begitu, dia pernah beruntung mendapatkan tujuh ekor ikan lele dalam satu kali memancing.
"Kalau buat liburan, mancing ngajak bocah enak soalnya tempatnya adem bisa sambil main-main," kata Nanda.
"Waktu itu saya pernah pulang bawa tujuh ikan," lanjutnya.
Baca juga: Meriahkan HUT ke-57 IKPI, 700 Peserta Ramaikan Jalan Santai di Hutan Kota Kemayoran
Terlebih lagi, pengunjung tak perlu membayar biaya tambahan ketika mancing.
Para pemancing hanya perlu merogoh kocek Rp 2.000 untuk parkir kendaraan saja.
"Gratis, cuma bayar parkir aja. Tempatnya adem, cocok untuk mengisi waktu luang. Saya tadi ke sini pukul 16.00 WIB rencananya sampai azan magrib," ungkap Nanda.