Taman Impian Jaya Ancol

Sempat Izinkan Pengunjung Masuk saat Ditutup, Ini Penjelasan Manajemen Taman Impian Jaya Ancol

Penulis: Desy Selviany
Editor: Valentino Verry
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Manajemen Taman Impian Jaya Ancol menjelaskan pihaknya sempat memberi izin pengunjung untuk masuk, Sabtu (15/5/2021).

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Manajemen Taman Impian Jaya Ancol menjelaskan kronologi pengunjung yang masih diizinkan masuk pada Sabtu (15/5/2021). Karena hal itu membuat masyarakat bingung.

Direktur Utama PT Taman Impian Jaya Ancol Teuku Sahir Syahali mengatakan kebijakan itu diambil untuk mencegah kerumunan pengunjung yang tidak mengetahui Ancol sudah ditutup karena pengetatan protokol kesehatan.

Dalam keterangan tertulisnya, Sahir mengatakan manajemen telah berupaya memberikan informasi  terkait penutupan ini melalui press release, sosial media, website maupaun email blast resmi kepada pengunjung yang telah melakukan reservasi dan pembelian tiket secara online.

Baca juga: Manajemen Taman Impian Jaya Ancol Akui Teguran Keras Anies Baswedan karena tak Patuhi Prokes

Baca juga: Warga Luar Jakarta Kecewa saat Tiba di Taman Impian Jaya Ancol untuk Mengisi Libur Lebaran

"Namun demikian, masih terdapat warga yang belum mengetahui informasi tersebut dan antusias berwisata, sehingga mengakibatkan terjadinya kepadatan lalu-lintas di Gerbang Ancol," jelas Sahir dalam keterangan Minggu (16/5/2021).

Maka untuk mengantisipasi kerumunan tersebut, Manajemen berkoordinasi dengan POLRI, TNI, Satpol PP untuk mengambil kebijakan sebagai upaya pendekatan persuasif.

Mereka terpaksa membuka pintu gerbang Ancol untuk sekitar 1.000 orang dalam waktu terbatas.

"Kebijakan taktis ini dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Setelah itu Ancol tetap melanjutkan penutupan kawasan” jelasnya.

Sahir menjelaskan pengunjung yang telah diijinkan masuk pada pukul 09.00 WIB diarahkan untuk keluar pada pukul 11.00 WIB dan kawasan Ancol kembali streril pada pukul 12.00 WIB

Setelah itu, manajemen melanjutkan penguatan protokol kesehatan seperti yang telah direncanakan seperti penyemprotan disinfektan secara rutin di fasilitas rekreasi.

Misalnya saja di pantai, jalan, promenade, toilet, loket gerbang, tenant-tenant restoran dan unit-unit rekreasi di dalamnya seperti Dufan, SeaWorld Ancol, Ocean Dream Samudra, Atlantis Water Adventure, dan Allianz Ecopark.

Lalu mereka juga menambah marka dan papan informasi (signage) serta tali pembatas pelarangan berenang di area pantai sehingga pengunjung nantinya hanya diijinkan untuk menikmati kawasan pantai.

Baca juga: NASIB, Pemerintah Pusat Bolehkan Tempat Wisata Buka, Giliran Ancol Buka, Anies yang Kena Bully

Baca juga: Ancol Ditutup pada Hari Minggu, Begini Suasananya

Pihak Ancol juga melakukan Penambahan tali pembatas untuk social distancing di area promenade

Penambahan areal pantai yang menjadi destinasi favorit pengunjung untuk mengurangi titik-titik kepadatan yang berpotensi menimbulkan kerumunan di mulai dari Bundaran Timur, Beachpool, Pantai Lagoon, Pantai Mall ABC, Pantai Carnaval dan pantai yang berada di sebarang kawasan.

Diketahui sebelumnya pengunjung Ancol sempat mencapai 28 ribu saat hari kedua libur Idul Fitri 1442 H pada Jumat (14/5/2021).

Meski sudah menerapkan sistem maksimal pengunjung 30 persen dan berlakukan buka tutup, namun pengunjung tetap membeludak.

Akhirnya pihak Taman Impian Jaya Ancol memutuskan tutup sementara sampai Senin (17/5/2021).

Selain Ancol, lokasi wisata lain di Jakarta seperti Taman Margasatwa Ragunan dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) juga mengambil langkah yang sama.

Berita Terkini