"Enggak, gak masuk gang itu. Rencananya mereka mau lewat Jalan Inpeksi Slipi," ujar Supriyanto singkat.
Diberitakan sebelumnya mengaku ingin ikut demonstrasi di Gedung DPR RI Senayan, Jakarta Barat, seorang bocah mengaku tidak tahu tujuan demonstrasi.
Hal itu diketahui saat puluhan bocah berlarian di Jalan Palmerah Utara, Jakarta Barat.
• VIDEO: Gerombolan Remaja Ingin Ikut Demo ke DPR RI Tapi Tak Tau Tujuannya untuk Apa
Seorang bocah yang tidak mau menyebutkan namanya itu mengaku hendak ke Gedung DPR RI Senayan, Jakarta Pusat.
"Mau ikut demo ke DPR RI," kata bocah bercelana abu-abu itu dengan wajah ditutup masker Rabu (7/10/2020).
Namun, saat ditanya tujuan demonstrasi, anak itu tidak mau menjawab.
• VIDEO: Aliansi Buruh Kabupaten Bogor Tolak UU Omnibus Law, Konvoi ke Kawasan Industri Sentul
• Dilaporkan Relawan Jokowi ke Polisi terkait Wawancara Kursi Kosong, Najwa Shihab Siap Diperiksa
Ia lari meninggalkan perwarta sambil menggelengkan kepala. "Enggak tahu, enggak tahu," ujarnya.
Pantauan Wartakotalive.com, puluhan anak-anak itu berlari-lari di Jalan Palmerah Utara, Rabu (7/10/2020) sekira pukul 16.00 WIB.
Beberapa di antara mereka ada yang memakai seragam putih abu-abu.
Walhasil jalanan sempat macet lantaran anak-anak itu berlarian berpencar hingga ke tengah jalan.
Mereka berlarian lantaran dikejar-kejar oleh polisi.
Tidak kapok dikejar polisi, mereka sempat berdiam sesaat di SPBU Palmerah Utara untuk melihat keadaan.
• VIDEO: Tim Satgas Penegakan Covid-19 Pemkot Jakarta Barat Sidak Gedung 21 lantai di Tamansari
Sampai akhirnya, mereka mencoba berlari lagi ke arah Jalan Letjen S Parman.
Namun tidak lama Tim Pemburu Preman (TPP) mengejar para bocah itu.
Saat dikejar-kejar TPP dengan motor, anak-anak itu kembali kocar-kacir berlarian.
Mereka berlari menuju ke arah Jalan Palmerah Barat.
Di Jalan Palmerah Barat I, sekelompok bapak-bapak duduk di depan gang. Para warga mempersilakan anak-anak itu masuk ke dalam gang.
• Pernyataannya Dianggap Kerdilkan Penolak UU Cipta Kerja, Presenter Desta Diserang Warganet
Puluhan anak-anak itu segera masuk ke dalam gang. Saat anak-anak masuk ke dalam gang, portal segera ditutup oleh para bapak-bapak itu.
Hal itu membuat TPP tidak dapat mengejar anak-anak tersebut karena gang itu dijaga oleh para warga dan ditutup portal.
Tim TPP kembali ke flyover Slipi Petamburan. Di sana puluhan polisi juga terlihat berjaga-jaga jika ada massa yang kembali.
(Nirmala Alifah Nur/Dessy/Wartakotalive.com).