Virus Corona

Kisah Pilu Petugas Medis Positif Covid-19 Meninggal Sendirian Tak Berhasil Penuhi Janji Putrinya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi -- petugas medis meninggal dunia

"Pulanglah, aku masih menunggu," tulis Aya kepada suaminya.

5. Positif Covid-19

Pukul 4.47 pagi berikutnya, Aya mengirim pesan bahwa ia masih menunggu tempat tidur.

Ia juga menolak saat suaminya akan menuju ke rumah sakit dan membawakannya kopi.

Ayu pun memberitahu suaminya bahwa ia dinyatakan positif virus corona.

"Aku sangat menyesal mendengarnya," jawab suaminya.

Keesokan harinya, Minnoli pun pulang dan tahu bahwa ibunya terinfeksi virus corona.

Selama beberapa minggu, Minnoli terus mengirim pesan kepada ibunya yang kondisinya terus memburuk.

Pada akhir pekan, kondisi ibunya semakin sulit untuk bernapas.

6. Meninggal Dunia

Pada pagi hari, 29 Maret 2020, kondisi Aya semakin memburuk.

Para dokter kemudian bertanya kepada Raj apakah ia ingin melihat istrinya untuk yang terakhir kali.

Namun, Raj menolak karena khawatir bahwa kondisi jantungnya akan berisiko jika ia terinfeksi virus dan Minnoli bisa hidup tanpa orangtua.

Keputusan itu terus menghantuinya. Sore itu, rumah sakit mengabarkan bahwa istrinya telah meninggal dunia.

Minnoli, ayah, dan neneknya tak bisa saling berpelukan ketika mendengar kabar duka itu karena harus menjaga jarak, meski berada dalam satu rumah.

Setelah ibunya meninggal, Minnoli masih mengirim pesan dan berusaha agar tetap terhubung dengan ibunya.

"Aku merindukanmu, Ibu," tulisnya sebelum tidur.

Keesokan harinya setelah bangun, Minnoli kembali mengirim pesan kepada ibunya, "Terima kasih telah hadir dalam mimpiku tadi malam". 

(TribunMataram.com/ Asytari Fauziah) (Kompas.com/ Ahmad Naufal Dzulfaroh)

 Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kisah Dokter Positif Corona, Tak Bisa Tepati Janji pada Anaknya untuk Kembali, Meninggal Sendirian.


Berita Terkini