Angkutan Natal dan Tahun Baru
PT KAI Menemukan Sejumlah 237 Titik Rawan Paling Banyak Berada di Jalur Bogor Hingga Sukabumi
Dari pengecekan itu ditemukan sebanyak 273 titik rawan, baik itu longsor, ambles, hingga banjir.
Penulis: Joko Supriyanto |
Kepala Daop I Jakarta, Dadan Rudiansyah mengatakan, selama masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru) pihaknya telah melakukan pengecekan di beberapa daerah rawan.
Dari pengecekan itu ditemukan sebanyak 273 titik rawan, baik itu longsor, ambles, hingga banjir.
Dari ratusan titik itu, paling banyak ditemukan di wilayah Bogor hingga Sukabumi.
"Khusus daerah rawan itu 237 titik."
"Termasuk, titik rawan perlintasan sebidang ada 77, kemudian titik rawan longsor, kemudian amblas, banjir," kata Dadan di Menteng Jakarta Pusat, Rabu (18/12/2019).
• Nyawa Sosok Bayi yang Dilahirkan Tidak Tertolong karena Ibu Mendorong Terlalu Kuat Saat Melahirkan
Dadan menyebut jika dua wilayah Bogor-Sukabumi memang memiliki kontur tanah atau geografis wilayah yang berbeda dengan wilayah lain, ditambah jika dua wilayah itu juga memiliki curah hujan yang cukup tinggi dibandingkan wilayah lainnya.
"Jadi, kedua wilayah ini, lebih ke ambles dan longsor, karena memang berdasarkan historis dan geografis lintas tersebut berbeda, apalagi curah hujan lebih tinggi dari wilayah lain," katanya.
• Adu Anjing dengan Taruhan yang Kalah Dijadikan Barbeque dan Menu Santapan Penggemar Adu Hewan Sadis
Kendati demikian pihaknya sudah melakukan antisipasi di titik-titik rawan itu, dengan menempatkan sebanyak 179 petugas tambahan. Bahkan PT KAI menyiapkan Alat Material Untuk Siaga (AMUS).
"Kita sudah antisipasi dengan penempatan posko dan penjaga ekstra. Ada alat kerjanya juga disana seperti cangkul, pasir, karung material sudah kita tempatkan di titik tertentu yang rawan tadi," ucapnya.
• Alasan Zul Zivilia Tidak Terima Dijatuhi Vonis 18 Tahun Membandingkan Dirinya dengan Steve Emmanuel
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menyambangi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di kantornya dengan berjalan kaki, Selasa (29/10/2019) siang.
Erick datang ke Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat ditemani Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo beserta petugas pengamanan dalam (pamdal) Kementerian BUMN.
Kedatangan Erick Thohir sempat menarik perhatian awak media yang bertugas di Kantor Balai Kota DKI Jakarta.
• Seorang Whistle Blower Berhasil Kabur Mengungkap Kekejaman Kamp Konsentrasi China yang Melebihi Nazi

Soalnya pendiri Mahaka Group itu datang dengan berjalan kaki, tidak memakai mobil dinas.
Jarak kantor Erick dengan Anies memang berdekatan, sekitar 200 meter.
Selain itu, letak gedung juga berada di ruas jalan yang sama, yakni Jalan Medan Merdeka Selatan, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat.
• Warga Rekam Tumpukan Sampah yang Mengalir di Kali Jambe Bekasi Selepas Hujan Menjadi Video Viral