Idul Adha

Tiga Gigi Warga Cengkareng Patah Disepak Sapi Kurban yang Stres Saat Hendak Disembelih

Penulis: Joko Supriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lokasi pria kena sepakan sapi hingga mengalami luka, di Musala Al Mustaqim di Jalan Utama Selatan III, RT 2 RW 3 Kelurahan Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat.

BERNIAT menenangkan sapi yang akan disembelih untuk hewan kurban, seorang pria di Cengkareng mengalami nasib apes.

Tiga giginya patah akibat sepakan kaki sapi yang mengamuk saat disembelih.

Peristiwa itu terjadi Masjid Al Mustaqim, Jalan Utama Selatan III, RT 2 RW 3 Kelurahan Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (11/8/2019).

Fadli Zon Minta Investigasi Pemadaman Listrik Massal Cukup Dua Minggu

Pria itu diketahui bernama Rohim (50), salah satu panitia kurban yang hendak melaksanakan pemotongan hewan kurban di masjid itu.

Setidaknya ada tiga ekor sapi yang akan dipotong.

Awalnya, pemotongan sapi yang pertama berjalan lancar.

Megawati Minta Kader PDIP Jangan Soraki Prabowo di Bali

Sapi berhasil ditenangkan dan disembelih.

Namun, ketika sapi kedua akan dipotong, hewan ternak itu sempat tidak tenang ketika akan dirobohkan.

Posisi Rohim kala itu berada di belakang sapi.

KPK Ciduk 11 Orang dan Sita Uang Dolar AS Saat OTT, Diduga Suap Terkait Rencana Impor Bawang Putih

Saat berupaya meraih kaki sapi, hewan itu justru menyepak muka Rohim hingga mengenai mulutnya.

Bahkan, Rohim sepat tergeletak kesakitan dan diselamatkan warga.

Peristiwa itu pun sempat diabadikan oleh warga yang tak sengaja merekam proses pemotongan itu.

Pemadaman Listrik Massal Bikin Nasib Ikan Koi Mahal Berakhir Sebagai Makanan Anjing

Video itu bahkan beredar viral di media sosial, hingga memancing tanggapan para netizen.

Ditemui di lokasi, Ketua RT 2 RW 3 Maerudin (57) membenarkan peristiwa nahas itu.

Setelah kejadian berlangsung, Rohim langsung dibawa ke rumah sakit akibat giginya tanggal terkena sepakan sapi yang mengamuk.

Enzo Dituding Terpapar Paham HTI, Begini Ketatnya Proses Seleksi Taruna Akademi Militer

"Giginya tiga patah dan sorenya juga sudah langsung dibawa pulang ke rumah."

"Kalau pemotongannya sempat terhenti sebentar, dan akhirnya dilanjutin sama temannya dia, Si Pak Taufik itu," ungkap Maerudin, Senin (12/8/2019)

Meski sempat dilarikan ke UGD, Rohim kehilangan tiga giginya yang patah, akibat sepakan keras sapi ketika proses pemotongan.

Pegawai PLN Keberatan Gajinya Dipotong untuk Bayar Kompensasi, Lalu Bandingkan dengan Kasus Lapindo

Ia menduga sapi seberat 300 kilogram itu stres karena banyak warga yang menonton saat proses pemotongan.

"Sapi itu dari awalnya emang kelihatan beringas ya, mungkin karena stres karena banyak warga yang nonton atau karena melihat sapi pertama dipotong," jelasnya.

Menurut Maerudin, Rohim merupakan tokoh masyarakat yang biasa ikut serta dalam penyembelihan hewan kurban setiap tahun.

Risma Naik Ojek Online ke Kongres PDIP, Lalu Lanjut Pakai Kursi Roda

Selain  Rohim, ada beberapa tukang jagal yang ikut membantu proses pemotongan.

"Mereka itu kan ramai-ramai ya tukang jagalnya, dan yang paling tua itu emang Pak Rohim. Makanya dia inisiatif ikat kaki sapi tapi malah ketendang," terangnya.

Di tempat lain, AH (52) meninggal dunia saat hendak menyembelih hewan kurban.

AH adalah warga Kampung Sukarintih RT 04/05, Kelurahan Melong Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Jawa Barat.

Insiden pada Minggu (11/8/2019) sekitar pukul 11.00 WIB itu dibenarkan Kapolsek Cimahi Selatan Kompol Sutarman.

• Gerindra: Daripada di Dalam Pemerintahan Malah Korupsi, Lebih Baik di Luar Kasih Kritik Konstruktif

"Ya benar," katanya saat dikonfirmasi Tribun Jabar melalui pesan WhatsApp, Senin (12/8/2019) dini hari.

"Korban berinisial AH meninggal dunia diduga saat akan mengurus sapi kurban."

"Dan setidaknya pada saat akan melaksanakan penyembelihan sapi kurban."

• BIN: Calon Aparat Keamanan Harus Steril dari Ideologi Selain Pancasila

"Diduga karena kelelahan nungguin sapi kurban dari Hari Sabtu," imbuhnya.

Pihaknya beserta jajaran kepolisian langsung mengecek lokasi kejadian, setelah video AH tersebar di media sosial.

Dalam video tersebut, AH hendak mendekati sapi yang akan disembelih.

• Tak Cuma Geser Jadwal Misa, Gereja Katedral Juga Sumbangkan Satu Sapi Kurban untuk Masjid Istiqlal

AH mengenakan peci warna hitam, kaus, celana warna hitam, dan sepatu bot.

Kondisi sapi sudah keadaan terbaring dan terikat.

AH ketika itu membawa seutas tali.

• Daftar Susunan Kabinet Jokowi-Maruf Amin Beredar Lagi, Ada Nama Fadli Zon!

Saat hendak mendekat sapi kurban tersebut, AH membungkukkan badannya.

Tiba-tiba, AH tersungkur ke depan, persis di dekat leher sapi yang akan dipotong.

Masyarakat sekitar lantas membantu menyelamatkan korban.

• Jabat Sekretaris Jenderal Dua Periode, Hasto Kristiyanto Bikin Rekor Baru di PDIP

Namun setelah dibantu masyarakat, nyawa korban AH tidak terselamatkan dan akhirnya meninggal dunia.

Sutarman mengatakan, menurut keluarga korban, AH tidak memiliki riwayat penyakit serius.

"Menurut saksi anak korban dan istri korban, korban tidak pernah punya riwayat penyakit jantung maupun darah tinggi."

• Mahasiswa Lampung Tertembak Peluru Polisi, Begini Kronologinya

"Namun demikian, apabila sakit tidak pernah mau dikontrol ke dokter selama ini," imbuhnya.

AH sebelumnya bertugas menjaga hewan kurban sejak Sabtu (10/8/2019) pukul 21.00 WIB hingga dini hari.

"Diduga beliau kelelahan," ucapnya.

• Demokrat: Di Era SBY Tak Ada Partai Koalisi Minta Jatah Menteri Secara Terbuka, Apalagi Saat Kongres

Sementara, di media sosial juga beredar video seseorang yang hendak mengikat sapi kurban.

Lalu, orang itu ditendang oleh hewan kurban tersebut.

Menurut Sutarman, peristiwa itu bukan terjadi di daerah Kelurahan Melong yang menimpa AH.

• Jabat Sekjen PDIP Lagi, Hasto Kristiyanto Minta Jangan Dijadikan Menteri

"Perlu kami jelaskan juga bahwa kejadian tersebut sama sekali tidak bersentuhan fisik dengan sapi kurban yang akan disembelih."

"Jadi tidak benar sama sekali bahwa korban meninggal karena ditendang oleh sapi yang akan dikurbankan," terangnya. (*)

Berita Terkini