Demo di Depan DPR

Driver Ojol Ikut Demo Revolusi Rakyat Indonesia di DPR RI: Kita Sengsara Gaji Mereka Naik Terus

Ratusan driver ojol mendatangi gedung DPR RI untuk gabung di demo Revolusi Rakyat Indonesia. Mereka mencerca gaji anggota DPR yang naik terus.

|
Editor: Valentino Verry
tribunnews
ILUSTRASI - Driver ojol ikut demo bertajuk Revolusi Rakyat Indonesia di gedung DPR RI, Senin (25/8/2025). Mereka menghujat anggota DPR RI yang gajinya naik terus. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Gedung DPR RI mulai didatangi para demonstran, mulai dari mahasiswa hingga driver ojek online aloas ojol, Senin (25/8/2025).

Seperti diketahui, beredar di medsos akan ada aksi demo pada hari ini dengan tajuk Revolusi Rakyat indonesia.

Pada demo itu demonstran menuntut perbaikan nasib hingga pembubaran DPR RI karena dianggap merongrong bangsa.

Driver ojol yang ikut demo satu suara, meminta para anggota DPR RI memperhatikan nasib rakyat dibandingkan kepentingan peribadinya sendiri. 

Baca juga: Viral Ajakan Demo Revolusi Rakyat Indonesia, Jumhur, Said Iqbal dan Mahasiswa tak Mau Ikut

Pengemudi ojol bernama Ari (26), meminta para wakil rakyat di Senayan memikirkan nasib pekerja jalanan seperti dirinya. 

"Tolong jangan mikirin perutnya sendiri lah. Enak banget kan gajinya naek padahal itu juga kan dari kita (pajaknya)," ujar Ari saat mengikuti aksi demo 25 Agustus di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Senin (25/8/2025). 

Bagi Ari, saat ini nasib ojol semakin sengsara. 

Potongan dari aplikator makin tinggi, tetapi hal itu tidak dibarengi dengan pendapatan mereka. 

Baca juga: Polisi Turunkan 1.250 Personel untuk Jaga Aksi Demo Mahasiswa di Gedung DPR RI Hari ini

"Kita ini makin sengsara, saya udah nyobain aplikasi mana aja buat narik, tetep aja parah semua," kata Ari. 

"Potongan buat driver makin hari makin banyak, padahal nyari orderan juga makin dikit," sambung dia. 

Senada dengan Ari, driver ojol lainnya, Safri (32)mempertanyakan komitmen pemerintah yang tak pernah serius memperhatikan nasib kesejahteraan pengemudi seperti dirinya. 

"Sekarang ya, udah berapa kali liat driver ojol kayak kita ini demo. Tapi aturan yang ngatur biar ojol buat sejahtera mana enggak ada juga kan," ucap dia. 

Maka dari itu, Safri hari ini memutuskan mengikuti demo 25 Agustus 2025. 

JAGA DPR RI - Sekitar 1.250 polisi akan menjaga gedung DPR RI dari gempuran aksi demo hari ini, Senin (25/8/2025). Sesuai rencana ada ratusan mahasiswa yang demo menuntut pengesahan RUU Perampasan Aset.
JAGA DPR RI - Sekitar 1.250 polisi akan menjaga gedung DPR RI dari gempuran aksi demo hari ini, Senin (25/8/2025). Sesuai rencana ada ratusan mahasiswa yang demo menuntut pengesahan RUU Perampasan Aset. (Dokumentasi Polres Jakarta Pusat)

Dia ingin menyampaikan aspirasinya ke pemerintah dan para wakil rakyat di Senayan. 

"Ya karena sekarang susah banget ekonomi, mau ngapa-ngapain susah. Apa-apa mahal, kasian istri sama anak saya di rumah," ujar dia. 

Sebelumnya, beredar kabar di media sosial soal rencana demo 25 Agustus 2025 di Gedung DPR RI

Aksi ini digelar untuk memprotes kebijakan-kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan rakyat. 

Salah satu tuntutan yang disuarakan adalah kenaikan tunjangan bagi anggota DPR RI di tengah ekonomi negara dan masyarakat yang semakin melemah. 

Kabar ini beredar secara luas melalui berbagai platform media sosial dan disebut bertajuk sebagai aksi "Revolusi Rakyat Indonesia". 

Masyarakat dari berbagai kalangan pun terlihat mulai memadati area depan Gerbang DPR RI yang terletak di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat pagi ini.

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News 

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved