Berita Jakarta

Warga Cipulir Kebayoran Lama Jaksel Dihebohkan Kehadiran Ratusan Taksi Online dan Ojol, Ada Apa?

Warga Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, dihebohkan dengan kehadiran ratusan taksi online dan ojek online.

Tribun Batam
ORDERAN FIKTIF - Ilustrasi ojek online. Warga Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, dihebohkan dengan kehadiran ratusan taksi online dan ojek online. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Warga RT 007 RW 009 Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, dihebohkan dengan kehadiran ratusan taksi online dan ojek online (ojol).

Peristiwa ini terjadi sejak Minggu (17/8/2025) malam saat sejumlah warga sedang mengadakan lomba dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 RI.

Mereka diketahui mulai datang dari Minggu malam pukul 23.00 WIB.

Baca juga: Tuntut Regulasi Adil, Pengemudi Ojol Minta Prabowo Terbitkan Perppu Khusus

"Awalnya mobil-mobil (taksi online) saja," kata Fedrik, warga setempat, Selasa (19/8/2025).

Menurutnya, kedatangan taksi online tersebut menggunakan nama pemesan yang sama, yakni Hendro.

Awalnya, ada tiga taksi online yang masuk ke wilayah tersebut, kemudian menyusul mobil-mobil lainnya hingga Senin (18/8/2025) sekitar pukul 06.00 WIB.

Baca juga: Pengemudi Taksi Online Dianiaya hingga Diancam Penumpang saat Menuju Bandara Soetta, Ini Pemicunya

Setelah itu, kedatangan taksi online itu sempat terhenti sekitar tiga hingga empat jam.

Namun, Senin sekitar pukul 10.00 WIB, taksi online kembali berdatangan ke Jalan Haji Amsar yang hanya bisa dilewati satu mobil.

Pada siang hari, arus kendaraan sempat berhenti, lalu kembali ramai pada pukul 15.00 WIB hingga malam.

Baca juga: Cerita Beratnya Rudy Lakoni Pekerjaan jadi Ojol, Persaingan Keras hingga Sulit Dapat Orderan

Pada Selasa pagi tadi, giliran pengemudi ojol yang berdatangan dan mayoritas pengemudi menggunakan aplikasi Gojek.

Warga memperkirakan sudah ada lebih dari 200 taksi online yang datang hingga Selasa ini.

"Kemaren sudah ada 200-an mobil mungkin, itu belum sama motor, kalau motor baru pagi ini, dari Gojek banyaknya," kata Fedrik.

Baca juga: Polisi Amankan 3 Opang Usai Paksa Ibu dan Bayi Turun dari Taksi Online di Tigaraksa

Pantauan Kompas.com selama kurang lebih 30 menit, sudah ada 15 ojol dan 4 taksi online yang datang atas nama pemesan yang sama.

Nama yang digunakan meliputi Hendro, Andhika, Chandra, Ardiansah, hingga Farhat, atau gabungan dari nama-nama tersebut.

"Semua yang datang carinya nama Chandra, Hendro," kata Ketua RT 007, Masniari.

Baca juga: Pemilik Bengkel Vespa di Rawalumbu Bekasi Dilaporkan setelah Diduga Menipu Jual Beli Vespa Fiktif

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved