Pemilik Bengkel Vespa di Rawalumbu Bekasi Dilaporkan setelah Diduga Menipu Jual Beli Vespa Fiktif

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - AWP, pemilik bengkel Vespa di Jalan Cipendawa, Rawalumbu, Kota Bekasi, dilaporkan ke polisi.

Pemilik bengkel vespa itu dilaporkan atas dugaan penipuan jual beli Vespa fiktif.

Meski sudah dilaporkan, pelaku diduga masih aktif menipu sejumlah korban.

Baca juga: Puluhan Orang Tertipu Jual Beli Vespa di Rawalumbu Bekasi, Pemilik Bengkel Dilaporkan ke Polisi

"Informasi yang kami terima, pelaku masih menipu sejumlah orang," kata salah satu korban, Andree Noviar Pradana (32) di Bengkel Vespa, Bekasi, Rabu (30/7/2025).

Andree berharap polisi segera menangkap pelaku supaya tidak ada lagi warga yang menjadi korban penipuan modus jual beli vespa fiktif.

"Kami berharap segera ditangkap agar pelaku berhenti menipu, karena pelaku masih menipu, korban akan terus ada," ucapnya.

Baca juga: Soal Lokasi KKN Jokowi Saat Kuliah di UGM, Warga Boyolali Jateng Kenang Beli Gitar Bareng Naik Vespa

Setelah kasus ini ramai, lanjut Andree, banyak pecinta vespa yang mulai bersuara.

Dari keterangan rekan-rekannya diketahui bahwa pelaku ternyata sudah memiliki rekam jejak yang buruk sejak era 2000-an.

Menurut Andree, kasus kali ini melegitimasi bahwa pernyataan sejumlah pihak mengenai perilaku negatif pelaku.

Baca juga: Jakarta Mods Mayday 2025 Hadirkan Vespa Klasik, Musik Indie dan Reggae serta Fashion Retro Modern

"Sudah dikenal negatif sejak lama, pelaku sekarang kembali ke setingan pabrik," ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 63 orang diduga tertipu jual beli Vespa oleh seorang pemilik bengkel berinisial AWP di Jalan Cipendawa, Rawalumbu, Kota Bekasi.

Pelaku diduga menipu korban dengan modus seperti jual beli Vespa, servis, restorasi, hingga jual beli spare part atau aksesori Vespa.

Baca juga: Gilang Gombloh Disebutkan Alami Kecelakaan Saat Sedang Naik Vespa di Cikarang Timur Kabupaten Bekasi

Puluhan korban tersebut berasal dari berbagai daerah, mulai dari Kota Bekasi, Jakarta, Bogor, Palembang, Riau, Karawang, Cikarang, Subang, Wonosobo, hingga Makassar.

Para korban kemudian melaporkan pelaku ke Polres Metro Bekasi Kota pada 17 Juli 2025.

Laporan tersebut teregistrasi bernomor: LP/B/1.722/VII/2025/SPKT.SAT RESKRIM/POLRES METRO BEKASI KOTA/PMJ.

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Kusumo Wahyu Bintoro belum direspons saat ditanyakan tentang kasus tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemilik Bengkel Vespa di Bekasi Diduga Masih Aktif Menipu Usai Dipolisikan"