Partai Politik

Dibalik Pesan Prabowo Gerindra-PDIP Seperti Kakak-Adik, Pengamat Sebut Beda Rumah Saling Bantu

Analisis politik menyoroti pesan yang disampaikan Prabowo Subianto tentang hubungan antara Partai Gerindra dan PDI Perjuangan.

YouTube Channel Partai Solidaritas Indonesia
PESAN PRABOWO - Prabowo Subianto tampak cukup emosional menyinggung kritikan tagar 'Indonesia Gelap' dan 'Kabur Aja Dulu' yang sempat viral di media sosial saat Kongres PSI di Solo, Jawa Tengah, Minggu (20/7/2025). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Analis komunikasi politik Hendri Satrio, yang akrab disapa Hensa, menyoroti pesan dibalik pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto tentang hubungan Partai Gerindra dan PDI Perjuangan (PDIP). 

Hensa menangkap sinyal kekompakan dari narasi “kakak-adik” yang dilontarkan Prabowo, meski kedua partai kini terpisah koalisi.

Dalam peluncuran Koperasi Desa Merah Putih di Klaten, Jawa Tengah, Senin (21/7/2025), Prabowo menggambarkan hubungan Gerindra dan PDIP layaknya kakak-adik yang tidak bisa berkoalisi.

“Ini sebenarnya PDI-P sama Gerindra ini kakak-adik, tapi benar kita ini karena apa ya, demokrasi kita kan diajarkan oleh negara barat, jadi enggak boleh koalisi satu,” ujar Prabowo.

Baca juga: Politisi Gerindra Puji Gebrakan Andi Amran Bongkar Beras Oplosan

Hensa menilai, pernyataan itu bukan sekadar hal biasa, namun upaya Prabowo menegaskan bahwa perbedaan koalisi tidak menghalangi visi bersama, untuk pembangunan nasional.

“Itu artinya mereka kompak, bisa jadi beda rumah tapi saling membantu bila dibutuhkan Indonesia,” kata Hensa, Rabu (23/7/2025).

Dengan Prabowo sebagai Ketua Umum Gerindra sekaligus Presiden RI dan Puan Maharani sebagai Ketua DPP PDIP sekaligus Ketua DPR RI, Hensa menyoroti kemandirian kedua partai yang tidak tergantung oleh dominasi eksternal yang mengikat Gerindra dan PDIP

“Kedua-duanya karena sudah punya rumah sendiri, mereka independen dan tidak tergantung ayahanda,” ujar Hensa.

Baca juga: Prabowo Dengan Lantang Sindir Narasi “Indonesia Gelap”, Yakin Masa Depan Cerah

Hensa optimistis bahwa kolaborasi kedua partai hanya soal waktu.

Dua pertemuan antara Prabowo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menjadi bukti komunikasi tingkat tinggi tetap terjaga.

“Karena sudah kompak, artinya kerjasama antara PDI Perjuangan dan Gerindra itu tinggal masalah waktu saja,” imbuhnya. (m32)

Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News

Dapatkan informasi lain dari WartaKotaLive.Com lewat WhatsApp : di sini

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved