Berita Regional

Puluhan Anak SD Belajar di Bawah Pohon Sawit di Kabupaten Pelalawan, Begini Kata Gubernur Riau

Puluhan anak sekolah dasar terpaksa belajar di bawah pohon sawit di Dusun Toro Jaya, Desa Lubuk Kembang Bunga, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Kompas.com
SEKOLAH DI KEBUN SAWIT - Ilustrasi sekolah. Puluhan anak sekolah dasar terpaksa belajar di bawah pohon sawit di Dusun Toro Jaya, Desa Lubuk Kembang Bunga, Kabupaten Pelalawan, Riau. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Puluhan anak sekolah dasar (SD) terpaksa belajar di bawah pohon sawit di Dusun Toro Jaya, Desa Lubuk Kembang Bunga, Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Anak-anak tersebut menggunakan terpal sebagai alas belajar di lokasi penertiban kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN).

Gubernur Riau, Abdul Wahid, sudah mendengar informasi itu.

Baca juga: Sekolah Gratis di Jakarta Tidak Ada Dasar Hukum, Rano Karno Sebut Sedang Susun Pergub

Abdul Wahid mengatakan, saat ini pemerintah masih dalam proses pendataan kepemilikan lahan di kawasan TNTN.

"Proses penerimaan siswa baru masih tetap ada, hanya saja, lokasi belajar mengajar tidak dilakukan dalam kawasan hutan lindung," kata Abdul Wahid di Pekanbaru, Selasa (15/7/2025).

Sejauh ini Abdul Wahid mengaku belum mendapatkan informasi rinci dan jelas mengenai kapan dan di mana kegiatan belajar anak-anak tersebut berlangsung.

Baca juga: Sekolah Rakyat Handayani Hanya Siswa Kategori Miskin Ekstrem, Ini Alasannya

Meski demikian, Abdul Wahid menegaskan, aktivitas belajar mengajar di sekolah tetap berjalan seperti biasa.

Namun, untuk penerimaan siswa baru, proses belajar mengajar tidak lagi dilakukan di kelas jauh yang berada dalam kawasan TNTN.

Pemerintah melalui Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) telah melarang sekolah di kawasan TNTN untuk menerima murid baru, sementara siswa lama masih diperbolehkan belajar.

Baca juga: Hari Pertama Sekolah! Warga Pamulang Barat Masih Blokade Jalan, Siswa Terpaksa Jalan Kaki

Orang tua diimbau untuk mendaftarkan anak-anak mereka ke sekolah yang berada di luar kawasan TNTN.

Sebelumnya, sebuah video viral menunjukkan anak-anak SD belajar di tanah dengan alas terpal plastik di kebun sawit pada Senin (14/7/2025).

Penelusuran Kompas.com mengungkap, mereka adalah anak-anak yang tinggal di kawasan TNTN.

Baca juga: Miris! Anak-anak SD di Kabupaten Pelalawan Riau Belajar di Tanah Beratapkan Terpal di Kebun Sawit

Mereka melakukan itu setelah lahan tempat tinggalnya disita pemerintah karena masuk dalam kawasan hutan.

Dalam video tersebut tampak anak-anak mengenakan seragam merah putih, duduk di tanah dengan alas terpal plastik, beratapkan terpal biru di antara pohon sawit.

Mereka duduk membentuk lingkaran, sementara seorang guru perempuan memberikan pelajaran di tengah-tengah mereka.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved