Berita Depok

SDN 3 Pondok Cina Depok Hapus Bullying di Lingkungan Sekolah Lewat MPLS, Ini Rangkaian Acaranya

SDN 3 Pondok Cina Depok Hapus Bullying di Lingkungan Sekolah Lewat MPLS, Ini Rangkaian Acaranya

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
MPLS - Kepala Sekolah SDN Pondok Cina 3 Depok, Aisyah menekankan budaya ramah anak bebas dari bullying di sekolahnya. Aisyah menjelaskan, masa MPLS ini akan berlangsung selama lima hari bagi murid baru. 

WARTAKOTALIVE.COM, BEJI - SDN 3 Pondok Cina Kota Depok mengadakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) hari pertama pada Senin (14/7/2025) pagi.

MPLS ini mengusung tema 'Sekolah Ramah Anak' dengan harapan tidak adanya aksi bullying di lingkungan sekolah. 

Ratusan pelajar, dari kelas I hingga VI beserta jajaran dewan guru mengikuti upacara di halaman sekolah.

Kemudian, kegiatan diisi dengan perkenalan antara murid dan guru. Mereka saling menyapa dan bernyanyi bersama untuk memeriahkan suasana. 

Kepala Sekolah SDN Pondok Cina 3, Aisyah menjelaskan, masa MPLS ini akan berlangsung selama lima hari bagi murid baru.

“Untuk pelaksanaan MPLS sesuai dengan instruksi dari atasan, yaitu selama kelas 1 selama lima hari, sementara kelas 2 sampai kelas 6 selama tiga hari,” kata Aisyah di lokasi. 

Baca juga: Jarwo Kwatt Tetap Totalitas Berakting Meski Dapat Bayaran dengan Standar Harga PaSKI

Pada kegiatan MPLS, para siswa-siswi akan diajarkan bagaimana bersosialisasi terhadap lingkungan sekolah, termasuk teman-teman dan gurunya. 

Anak-anak akan diajarkan bagaimana cara menghargai dan menyayangi teman-teman dan menghormati guru.

“Dan juga bisa menciptakan kelas yang aman dan damai, bebas dari bullying,” ujarnya. 

Aisyah menambahkan, total murid baru di SDN 3 Pondok Cina Kota Depok mencapai 58 anak, dibagi dalam dua rombongan belajar. 

Sementara itu, orangtua siswa, Dini mengaku senang dapat mengantarkan buah hatinya di hari pertama masuk sekolah. 

Anaknya, Rizky (6) akan menjalani Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) sebagai murid baru.

“Harapannya mudah-mudahan bisa pintar, bagus pendidikannya, biar bisa jadi anak yang sholeh juga,” kata Dini di lokasi. 

Selama MPLS hingga Jumat (18/7/20205) nanti, Dini akan mengantarkan dan menunggu anaknya. 

Namun setelah itu, ia akan membiarkan anaknya mandiri belajar di sekolah bersama teman-temannya. (m38)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved