Fonterra Tingkatkan Program Pengembangan Susu Sapi untuk Perkuat Kapabilitas Lokal
Program ini mencakup dukungan peralatan, pelatihan teknis, serta pemberdayaan koperasi untuk membangun kapasitas peternakan sapi perah tingkat lokal.
WARTAKOTALIVE.COM — Fonterra Brands Indonesia menegaskan kembali komitmen terhadap sektor susu di Indonesia melalui kelanjutan program Pengembangan Susu (Dairy Development).
Program yang dijalankan di wilayah Padang Panjang, Sumatra Barat ini mencakup dukungan peralatan, pelatihan teknis, serta pemberdayaan koperasi untuk membangun kapasitas peternakan sapi perah di tingkat lokal.
Komitmen kelanjutan program tersebut disampaikan dalam kunjungan Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia, Phillip Taula, Walikota Padang Panjang Hendri Arnis, dan mitra lokal ke wilayah tersebut, beberapa waktu lalu.
Kunjungan itu dimaksudkan untuk meninjau kemajuan dan dampak program ini serta potensinya untuk mendukung tujuan pengembangan sektor susu di Indonesia.
Presiden Direktur Fonterra Brands Indonesia, Yauwanan Wigneswaran, menyatakan bahwa Dairy Cluster Partnership mendukung tujuan nasional Indonesia untuk memperkuat sektor susu dan ketahanan wilayah pedesaan menuju kemajuan pertanian yang lebih baik, berakar pada kemitraan, pengembangan kemampuan, dan pemberdayaan pedesaan.
"Seiring dengan cara Indonesia menuju visi 2045, kami percaya bahwa komunitas susu yang kuat dan inklusif akan menjadi kunci kemajuan itu,” ungkap Yauwanan Wigneswaran, dalam pernyataan resminya.
Baca juga: Aksi Perempuan Pemberani Gagalkan Pemalakan di Bus Transjakarta
Baca juga: Wuling New BinguoEV Hadirkan Varian Lite dan Pro dengan Fitur dan Warna Baru
“Dengan berinvestasi dalam manusia, infrastruktur, dan kolaborasi jangka panjang, kami bangga dapat membantu membentuk masa depan di mana peternak sapi perah Indonesia tidak hanya menjadi bagian dari sistem, tetapi juga pendorong pertumbuhan nasional," pungkasnya.
Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia, Phillip Taula, menyambut baik kolaborasi yang sedang berlangsung.
Dia menyatakan Selandia Baru dan Indonesia memiliki nilai-nilai yang sama dalam mempromosikan peternakan berkelanjutan dan pembangunan agrikultur.
“Kami mengapresiasi peran Fonterra sebagai jembatan yang membagikan keahlian susu Selandia Baru dan upaya berkelanjutan untuk memperkuat sektor produksi susu sapi di Indonesia,” ungkap Phillip Taula dalam pernyataan resminya.
Menurutnya, kolaborasi seperti ini menunjukkan bagaimana kemitraan internasional dapat menghasilkan dampak nyata bagi komunitas lokal.
“Pendekatan yang berpusat pada transfer pengetahuan ini akan membantu meningkatkan ketahanan pangan, merangsang pertumbuhan ekonomi wilayah, dan semakin memperkuat hubungan jangka panjang antara kedua negara kita," sambungnya.
Baca juga: Tiket Presale Hammersonic 2026 Sold Out dalam Dua Menit, MCR Bisa Mewakili Gen Z yang Patah Hati
Baca juga: Rudal dari Yaman Muncul di Langit Yerusalem, Sirene Serentak Menggema
Sejak 2018
Pertama kali diluncurkan pada tahun 2018, Dairy Cluster Partnership adalah inisiatif yang berpusat di sebuah kluster geografis di Padang Panjang di mana peternak sapi perah kecil terkonsentrasi.
Dikembangkan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Padang Panjang dan Koperasi Susu Marapi Singgalang, Fonterra menjadikan program ini wadah untuk meningkatkan kualitas susu lokal demi memastikan keamanan dan mutu susu segar sebagai sumber nutrisi berbasis susu yang terjangkau dan mudah diakses oleh masyarakat setempat.
Fonterra Brands Indonesia
program Pengembangan Susu
Presiden Direktur Fonterra Brands Indonesia
Yauwanan Wigneswaran
Hasto Kristiyanto dan Tom Lembong Bebas, Mahfud MD: Hukum Bukan Pesanan Politik |
![]() |
---|
Tom Lembong Dapat Abolisi, Anies Temui di Rutan Cipinang, Bahas Langkah Hukum Berikut |
![]() |
---|
Anies Temui Tom Lembong di Rutan Cipinang, Bahas Langkah Hukum Kedepan |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Berkacamata Hitam, Hasto Mengepalkan Tangan saat Keluar dari Rutan KPK |
![]() |
---|
Atasi Pengangguran, Aep Syaepuloh Janji Sikat Perusahaan di Karawang yang Asal Merekrut Pekerja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.