Premanisme

Polres Karawang Tangkap 65 Orang Terkait Premanisme, Ada Jukir Liar Hingga Tukang Palak

Polres Karawang meringkus 65 orang yang diduga terkait premanisme dalam Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Lodaya II 2025 pada 1-10 Mei 2025.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Junianto Hamonangan
Tribun Bekasi/Muhammad Azzam
TANGKAP PREMAN - Polres Karawang meringkus 65 orang terkait dugaan premanisme dalam Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Lodaya II 2025. Kapolres Karawang, AKBP Fiki Novian Ardiansyah mengungkapkan, kegiatan ini digelar pada 1-10 Mei 2025 kemarin. 

WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG - Polres Karawang meringkus 65 orang yang diduga melakukan tindakan premanisme dalam Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Lodaya II 2025.

Mereka yang diamankan merupakan juru parkir liar hingga melakukasi aksi pemalakan di kawasan industri Karawang.

Kapolres Karawang, AKBP Fiki Novian Ardiansyah mengungkapkan, kegiatan ini merupakan hasil Operasi Pekat Lodaya mulai 1 hingga 10 Mei 2025.

Walapun masa operasi Pekat telah usai, jajaran Polres Karawang tetap berkomitmen untuk menindaklanjuti laporan dan aduan masyarakat terkait aksi premanisme yang meresahkan.

"Hasilnya kami amankan 65 orang hasil Polres Karawang dan polsek-polsek jajaran yang ada di wilayah hukum Polres Karawang," kata Fiki saat konferensi pers di Mapolres Karawang pada Rabu (14/5/2025).

Fiki menyampaikan, 65 preman itu diringkus di sejumlah tempat kejadian perkara (TKP) di Karawang, salah satunya ada di kawasan industri KIIC Karawang.

Baca juga: Sisir Wilayah Rawan Premanisme, Bendera Ormas di Berbagai Titik di Jakarta Pusat Dicopot

Mereka ditangkap modusnya memaksa meminta uang rokok kepada pekerja proyek yang tengah memasang rambu-rambu lalu lintas pengerjaan proyek yang ada di dalam kawasan indsusri.

"Juga ada juru parkir liar di beberapa titik, mereka meminta uang parkir diluar batas yang biasanya Rp 2 hingga Rp 5 ribu, ini minta lebih," beber dia.

Fiki menyebutkan, 65 orang ini akan dilakukan pemeriksaan mendalam terkait aksi premanisme yang dilakukannya.

Fiki menegaskan, jajaran Polres Karawang tegas memberantas segala bentuk aksi premanisme.

Pihaknya komitmen menjaga dunia usaha dan mendukung iklim investasi di Karawang. Masyarakat diminta segera melaporkan jika ada gangguan dari aksi premanisme.

"Kami akan tindaklanjuti bila ada laporan dan aduan kepada kami yang ganggu dunia usaha. Kami komitmen dukung iklim investasi di Karawang," tandasnya. (MAZ)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved