Inspiratif
Guru Besar IPB Ungkap Anak Kidal Bukan Aib, Begini Penjelasannya
Pakar IPB Ungkap Anak Kidal Bukan Aib, Begini Penjelasannya. Anak kidal sering sering dianggap sebagai suatu kelainan,
Penulis: Hironimus Rama | Editor: Budi Sam Law Malau
Namun di tengah berbagai tantangan dan kesulitan yang harus dihadapi, anak kidal sering kali berkembang menjadi anak yang lebih kreatif, memiliki ketahanan yang lebih baik serta daya adaptasi terhadap lingkungan sekitar yang lebih baik.
Penelitian lain menunjukkan bahwa anak kidal memiliki pola aktivitas otak yang berbeda dibandingkan dengan individu yang tidak kidal.
Hal ini dapat menimbulkan perbedaan dalam kemampuan belajar dan kognitif.
Baca juga: Berani Buat Variasi, Rengginang Kidal Jadi Andalan Usaha Nasabah PNM Mekaar
"Dengan memahami proses kemunculan sifat kidal ini, kita akan dapat menjadikan anak kidal sebagai sumber daya manusia unggul,” tegas Ronny.
Dia menuturkan persentase orang kidal di dunia hanya mencapai 10 persen.
Sementara 90 persen lebih banyak menggunakan tangan kanannya dalam beraktivitas.
Namun di antara kedua kelompok ini, ada sekitar 1 persen orang yang dapat menggunakan kedua belah tangannya sama baik dan efektifnya.
"Kelompok terakhir ini dikenal sebagai ambidextrous," beber Ronny.
Dari sisi evolusi, Ronny menjabarkan terjadi penurunan persentase orang kidal.
Penurunan ini akan menuju titik keseimbangan antara kebutuhan hidup berkelompok, bekerja sama, dan evolusi manusia.
“Seperti yang kita ketahui, seiring dengan terjadinya proses evolusi, manusia hidup berkelompok, dan bekerja sama serta mengembangkan berbagai peralatan untuk kebutuhan kesehariannya. Karena itu, proses evolusi dan adaptasinya lebih mengarah pada orang yang tidak kidal,” tandasnya.
Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News dan WhatsApp
Lahir dari Keluarga Sederhana, Uus Kuswanto Tak Menyangka Bisa Jadi Walikota |
![]() |
---|
Di Usia 18 Tahun, Sulianto Indria Punya Tabungan 1 Juta Dolar AS, Ia Bagikan Cara dan Tips Raihnya |
![]() |
---|
Kisah Anak Pemulung Daftar PPSU di Balai Kota Jakarta, Antre dari Subuh Bersama Sang Ibu |
![]() |
---|
Dari Main Skate di Jalanan, Jebraks Jadi Selebgran dan Bangun Komunitas Bintaro Skate Boarding |
![]() |
---|
Cerita Angelina Sondakh Tetap Nyanyi Lagu Gereja Meski Mualaf, Demi Sang Ibunda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.