Ada Peran Susu Kambing yang Membuat Vie Cetak "Personal Best" di Borobudur Marathon 2024

Ada peran susu kambing Etawalin saat Yovi Andre mencetak PB di Bomar 2024 lalu. Delapan bulan sebelum perlombaan, ia mengalami patah lengan kiri.

|
Editor: Eko Priyono
Dokumen Pribadi
WAKTU TERBAIK - Pelari Yovi Andre berpose usai finis di perlombaan Borobudur Marathon di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, 1 Desember 2024 silam. Jumat (21/3/2025), perempuan yang akrab disampa mba Vie ini menyebut program pendampingan nutrisi dari tim Etawalin membuat dirinya sanggup mengukir catatan waktu terbaik dalam ajang lari yang telah menyandang World Athletic Label tersebut. 

"Delapan bulan sebelumnya (April 2024) lengan saya patah, namun program yang diberikan tim Etawalin turut membantu saya menyelesaikan lari maraton," ujar Yovi Andre, perempuan yang menyeriusi dunia lari sejak tahun 2019.

WARTAKOTALIVE.COM, PALMERAH - Hal ini disampaikan mba Vie, sapaan akrab Yovi Andre, sewaktu diwawancarai Warta Kota (Tribun Network/Kompas Gramedia) melalui Zoom, Jumat (21/3/2025).

Maraton yang dimaksud Vie adalah "Borobudur Marathon" (Bomar) di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, 1 Desember 2024 silam. Ajang ini naik kelas lantaran telah menyandang World Athletic Label, predikat atas baiknya kualitas penyelenggaraan lomba.

Di Bomar 2024, yang masuk ke dalam kalender resmi asosiasi atletik dunia, Vie mengikuti kategori 10 kilometer (k). Ia finis dengan mencetak Personal Best (PB)--catatan waktu terbaik--yaitu 55 menit 11 detik.

"Sebelumnya catatan waktu saya di 10k itu paling mentok 58 atau 59 menit. PB saya di 10k sebelum fraktur pernah 43 menit 57 detik. Tapi kalau kemarin (Bomar 2024) bisa dapat 55 menit dalam kondisi pascafraktur, kemudian pendampingan nutrisi dari tim Etawalin, tentu itu 'sesuatu' buat saya," ujarnya.

Perempuan kelahiran Magelang, Jawa Tengah, 13 Oktober 1983 ini lantas mengenang perjuangannya sebelum mengikuti Bomar 2024.

Delapan bulan sebelum perlombaan, lengan kiri Vie patah. Anggota komunitas Indo Runners ini harus menghentikan segala macam aktivitasnya di dunia lari. Juli 2024, Vie bagai mendapat durian runtuh.

Namanya dipilih untuk mengikuti program khusus menuju Bomar. Kenapa bisa terpilih? Vie menyebut Indo Runners sudah menjalin kerja sama dengan Etawalin. Setiap menyongsong ajang maraton, Etawalin kerap membuka seleksi. Momen inilah yang disambut Vie.

Ia pun dinyatakan lolos memenuhi syarat. Selama tiga bulan, September-November 2024, Vie bersama empat pelari lain mengikuti program dari nutrisionis, Emilia Achmadi.

Bomar 2024 - Pelari Yovi Andre saat mengikuti perlombaan Borobudur Marathon (Bomar) di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, 1 Desember 2024 silam. Perempuan yang akrab disampa mba Vie ini menjadi salah satu pelari yang mengikuti program pendampingan nutrisi dari tim Etawalin. Hal ini disampaikan Vie sewaktu diwawancarai Warta Kota, Jumat (21/3/2025).
Bomar 2024 - Pelari Yovi Andre saat mengikuti perlombaan Borobudur Marathon (Bomar) di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, 1 Desember 2024 silam. Perempuan yang akrab disampa mba Vie ini menjadi salah satu pelari yang mengikuti program pendampingan nutrisi dari tim Etawalin. Hal ini disampaikan Vie sewaktu diwawancarai Warta Kota, Jumat (21/3/2025). (Dokumen Pribadi)

Emilia merupakan nutrisionis olahraga untuk kontingen Indonesia pada Olimpiade 2016, Asian Games 2018 dan Olimpiade Tokyo 2020 (yang dihelat tahun 2021). Eks ahli gizi klub Liga 1 Indonesia, Persija Jakarta itu pula yang selama ini "mengawal" kandungan gizi susu kambing Etawalin.

Menurut Vie, program pendampingan dari nutrisionis atau ahli gizi inilah yang membuat dirinya bisa lebih kuat kejar sehat sehingga mengemas PB di Bomar 2024.

"Program kan berat ya, jadi setiap habis latihan itu kaki pegal-pegal, capek banget. Tapi yang saya rasakan sendiri, susu Etawalin membantu saya mengatasi problem tersebut. Rasa nyeri cepat hilang, juga mengurangi keram. Dan yang paling saya syukuri, sewaktu kontrol, dokter ortopedi bilang perkembangan kepadatan tulang lengan saya bagus sekali. Kemungkinan karena konsumsi susu kambing selama ini," kata Vie.

"Saya pun makin siap mengikuti Bomar 2024. Tubuh saya terasa enteng, napas tidak gampang engap mengingat elevasi jalur di Bomar ini kan naik turun ya. Buat saya yang sudah berumur 41 tahun tentu tak mudah," sambung perempuan yang pernah mengukir PB 21 menit untuk lari 5k, half marathon 1 jam 36 menit, dan full marathon 3 jam 49 menit ini.

Gaya hidup sehat

Manfaat susu Etawalin juga dirasakan rekan setim Vie, Hanindia Narendrata Rahiesa. Narendrata menjelaskan, Emilia memberi menu makan sehat seperti: nasi cokelat, sayur toge-kacang panjang, iga panggang, sop tomat, setengah buah mangga dan susu kambing yang dikonsumsi dua kali sehari.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved