Berita Karawang

Jembatan Loji Cicangor Amblas, Dedi Mulyadi Siapkan Rp 70 Miliar Bangun Baru

Jembatan Loji Amblas, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Siapkan Rp 70 Miliar Bangun Baru. Menurut Dedi amblasanya jembatan karena usia sudah tua

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Budi Sam Law Malau
Wartakotalive.com/ Muhammad Azzam
JEMBATAN LOJI AMBLAS -- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Kantor Bupati Karawang pada Selasa (4/3/2025). Dedi mengatakan Jembatan Loji di Cicangor, akses penghubung Karawang-Bogor yang amblas akan dibangun baru dengan biaya Rp 70 miliar. (Muhammad Azzam/ WartaKota) 

WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG -- Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi mengungkapkan, pemerintah provinsi telah menyiapkan anggaran Rp 70 miliar untuk pembangunan jembatan baru di Cicangor akses penghubung Karawang-Bogor yang amblas,  Senin (3/3/2025) malam.

Diketahui, Jembatan Loji atau Cicangor di Jalan Badami-Loji, Desa Tamansari, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang, amblas pada Senin (3/3/2025) malam.

Jembatan merupakan jalur utama yang menghubungkan Kabupaten Karawang dengan Kabupaten Bogor.

Baca juga: Detik-detik Jembatan Ciliwung di Puncak Bogor Ambruk Diterjang Banjir Bandang

Jembatan karena hujan deras dan arus sungai dibawahnya cukup kencang, serta usia jembatan yang sudah tua.

"Kita tangani sementara dan bangun baru juga, sudah dihitung Rp 70 miliar untuk jembatan baru," kata Dedi kepada awak media di kantor Bupati Karawang pada Selasa (4/3/2025).

Dedi menerangkan, hasil identifikasi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Jabar amblasnya jembatan karena kondisinya sudah tua.

Untuk penanganan awal, kata Dedi, pihaknya mengintruksikan agar dipasang jembatan bailey sebagai penanganan sementara sambil menunggu jembatan baru dibangun.

"Saya sudah (menginstruksikan) dipasang jembatan bailey. Tahun depan dibangun semuanya. Sehingga engga ada lagi jembatan ambruk di tengah perjalanan karena usianya sudah tua," katanya.

Jembatan Cicangor di Jalan Badami-Loji, Desa Tamansari, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang, kondisinya ambles pada Senin (3/3/2025) malam.

Jembatan merupakan jalur utama yang menghubungkan Karawang dengan Bogor ini ambles karena hujan deras dan arus sungai dibawahnya cukup kencang.

Tak hanya itu, jembatan itu menjadi akses menuju berbagai destinasi wisata. 

Baca juga: Jembatan Ambruk di Citeureup Bogor Sudah Bisa Dilewati Kendaraan Kecil, Begini Kondisi Terkini 

Anggota DPRD Karawang, Jenal Aripin terjebak ketika jembatan itu ambles. Menurutnya, jembatan itu tiba-tiba ambles sekira pukul 20.30 WIB pada Senin (3/3/2025).

"Iya saya tadi kebenaran pas mau ke Tegalwaru, dikira ada apa engga tahunya jembatan ambles," katanya pads Selasa (4/3/2025).

Ia meminta agar Pemerintah Provinsi Jawa Barat segera mengecek ke lokasi dan melakukan perbaikan.

Jika jembatan tersebut tidak segera diperbaiki maka mobilitas warga terganggu, terutama pengguna mobil angkutan umum bakal lebih mahal tarifnya karena harus memutar arah ke jalur alternatif.

"Harus segera ada tindakan, karena ini jembatan utama, mobilitas warga tinggi apalagi mau lebaran," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Karawang, Asep Aang Rahmatullah mengatakan, Wakil Bupati Karawang Maslani dan Kepala BPBD Karawang Mahpudin semalam telah datang ke lokasi.

Baca juga: Update Kasus Tower Ambruk di Bekasi yang Tewaskan Satu Orang, Polisi Periksa Vendor

Kedatangannya untuk melihat kondisi jembatan ambles itu dan membuat laporan ke Dinas Bina Marga Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

"Itu merupakan jalan Propinsi, sudah laporkan ke Dinas BM PR Provinsi," katanya.

Saat ini, kata Sekda, pihaknya telah melakukan mitigasi dengan menutup akses jembatan tersebut. Masyarakat diminta mencari jalan alternatif karena tidak melintasi jembatan tersebut. (MAZ)

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News dan WhatsApp

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved