Jalan di Depok Macet Karena Antrean Gas Elpiji 3 Kg Mengular, Antre 1 Jam Tetap Nihil
Salah satu ruas jalan di Depok, Jawa Barat hingga macet karena warga mengantre untuk membeli gas elpiji.
Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: Desy Selviany
Laporan wartawan TribunnewsDepok.com, M Rifqi Ibnumasy
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, SUKMAJAYA - Salah satu ruas jalan di Depok, Jawa Barat hingga macet karena warga mengantre untuk membeli gas elpiji 3 kg.
Emak-emak di Depok, Jawa Barat hingga ngantri satu jam untuk membeli gas elpiji 3 kg.
Sudah menunggu satu jam, seorang calon pembeli Sofi (50) mengatakan bahwa dirinya belum juga mendapatkan tabung gas elpiji 3 kg.
“Tadi sudah ngantri kira-kira 1 jam,” kata Sofi di lokasi.
“Dari kemarin seluruh toko sudah enggak ada, buat masak sehari-hari,” sambungnya.
Sofi mengaku sudah mengelilingi wilayah Depok Timur untuk membeli gas elpiji tiga kilogram.
Namun, satu tabung pun ia tak mendapatkannya.
“Harapannya lebih baik lagi gas jangan sampai langka kasihan untuk pemakai, tukang dagang kecil,” pungkasnya.
Sementara itu imbas dari kelangkaan tersebut, warga berbondong-bondong mendatangi pangkalan gas di Jalan Waru Jaya, Kecamatan Sukmajaya pada Senin (3/2/2025).
Baca juga: Elpiji 3 Kg Langka, Stok Pangkalan di Kota Depok 70 Tabung Ludes 30 Menit
Pantauan di lokasi, antrean pembelian tabung gas elpiji 3 kg tersebut memanjang hingga beberapa meter hingga tumpah ke jalan raya.
Karena panjangnya antrean warga di sekitar lokasi, Jalan Waru Jaya bahkan sempat mengalami kemacetan pada pukul 10.00 WIB.
Usai menunggu lebih dari satu jam, Sofi pun gagal mendapatkan gas elpiji 3 kg.
“Payah nih, jangan sampai gas diumpetin gitu loh,” teriak Sofi penuh amarah.
Sofi pun terpaksa pulang dengan tangan kosong, menenteng kembali dua tabung gas miliknya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.