Berita Video

VIDEO Viral Pagar Misterius di Laut Pesisir Tangerang, Dampak Para Nelayan?

Pagar misterius sepanjang 30,16 kilometer, yang membentang di laut pesisir Kabupaten Tangerang, membuat nelayan mengeluh.

Penulis: Nurmahadi | Editor: Fredderix Luttex

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG- Pagar misterius sepanjang 30,16 kilometer, yang membentang di laut pesisir Kabupaten Tangerang, membuat nelayan mengeluh.

Pasalnya, pagar tersebut membuat para nelayan tak bisa mencari udang dan kerang, yang mayoritas berada di pinggir pantai.

Hal itu diungkap Nelayan di Desa Karang Serang, Darsono (55) saat diwawancarai, Kamis (9/1/2025).

Darsono menjelaskan, hasil tangkapan di aera itu biasanya udang, kerang hingga kepiting rajungan.

Namun setelah adanya pagar tersebut, dia pun enggan mengambil risiko.

Pasalnya kata dia, kapal nelayan berpotensi menabrak pagar dan menyebabkan kerusakan, jika mendekat ke area pagar laut.

"Sekarang lebih menjauh (dari pagat laut) apalagi kalau masuk ke situ, anginnya ya kenceng kan kita takutin nih nabrak sama, takut diomelin," paparnya.

Darsono menuturkan, hasil tangkapan kerang dan udang itu merupakan mata pencahariannya untuk memenuhi kebutuhan keluarga.

Baca juga: VIDEO VIRAL! Aksi Petugas Dishub Bertahan Nempel di Pikap ala Spiderman

Dia pun mengaku sedih, harus kehilangan pekerjaannya, karena adanya pagar misterius tersebut.

"Ya kan hasil kita cari di pinggir-pinggir itu buat makan. Cuma buat makan. Sekarang kalau ada pagar laut udah gabisa lagi, nah angin kenceng kan kita susah buat ke tengah. Makanya sekarang nganggur total jadi gabisa kepinggir," ungkapnya.

Sepengetahuan Darsono, pagar laut itu telah dibangun kurang lebih selama 8 bulan, yakni pada Agustus 2024.

"Lewatnya satu susah, terus biasanya kita nebar jaring ke pinggir, cuma sekarang nggak bisa. Soalnya kan pagarnya nggak lurus. Di pinggirnya kan dikasihin lagi (berbentuk zig-zag)," jelasnya.

Mirisnya, nelayan di sekitar pantai juga tak diberikan informasi soal adanya pemasangan pagar laut tersebut.

Baca juga: VIDEO Dahsyat! Kebakaran Hutan Melanda California, AS, Paksa Ribuan Penduduk Mengungsi

Para nelayan pun tak mengetahui, kapan dan untuk apa pagar laut itu dibangun.

"Misalnya kita mau lari ke Tanjung Kait,  kan biasanya kita udah keluar langsung lurus, sekarang belok. Enggak bisa masuk ke pinggir lagi, takut nabrak," kata Darsono.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved