Wamenkes Dante Sebut Relokasi 685 Warga Kampung Kolong Tol Angke ke Rusun Bisa Cegah Penyebaran TBC

Wamenkes RI Dante Saksono Harbuwono  sambut baik direlokasinya 685 warga dari kampung kolong Tol Angke ke sejumlah rusun di Jakarta Barat.

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Sigit Nugroho
WartaKota/Nuri Yatul Hikmah
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Republik Indonesia, Dante Saksono Harbuwono, lakukan kunjungan kerja untuk melihat Kampung Siaga TBC, di RW 09 Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (16/12/2024). 

WARTAKOTALIVE.COM, GROGOL PETAMBURAN - Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Republik Indonesia, Dante Saksono Harbuwono, lakukan kunjungan kerja ke Kampung Siaga TBC, di RW 09 Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (16/12/2024).

Pada kunjungan itu, Dante mengatakan bahwa dirinya sambut baik direlokasinya 685 warga dari kampung kolong Tol Angke ke sejumlah rumah susun (rusun) di Jakarta Barat.

Dante menilai, relokasi warga kampung kolong Tol Angke ke rusun, dapat mencegah penyebaran penyakit, termasuk tuberkulosis (TBC).

Menurut Dante, penyakit TBC di pemukiman kumuh dan pengap seperti kolong Tol Angke, dapat menular lebih cepat karena sanitasi lingkungan yang rendah. 

Baca juga: Kader Siaga TBC Bekerja Ikhlas, Wamenkes Bakal Alokasi Dana untuk Transport dan Pendampingan

"Dengan relokasi, mereka punya sanitasi yang lebih bagus, sehingga mereka lebih tidak rentan terhadap kemungkinan terkena TBC," kata Dante.

Dante berujar bahwa mengentaskan masalah sanitasi lingkungan merupakan salah satu langkah quick and win yang dilakukan pemerintah dalam mengentaskan masalah TBC di Indonesia.

"Sebenarnya ada beberapa hal untuk menangani TBC.Tidak hanya soal pengobatan dan diagnosis, tapi juga masalah sanitasi lingkungan," ujar Dante.

Baca juga: Bayi Terlantar Ditemukan Petugas saat Bongkar Kolong Tol Angke, Ditinggalkan Ortu yang Minggat

Oleh karena itu, pihaknya mendukung program relokasi kampung kolong Tol Angke yang dilakukan pemerintah kota (Pemkot) Jakarta Barat.

Utamanya, untuk mencegah penyebaran penyakit menular seperti TBC.

"Sanitasi ini adalah pekerjaan yang sudah dibantu oleh Pak Wali Kota (Jakbar). Pak Wali Kota sudah memindahkan (sebagian dari) 680-700 orang dari kolong Jembatan Kolong Tol Angke ke rumah susun," pungkas Dante.

Sementara itu, Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto berterima kasihnya kepada Kemenkes yang sudah berupaya menangani masalah di TBC di DKI Jakarta. 

"Tadi bisa dilihat bahwa alhamdulillah respon dan support (dukungan) masyarakat luar biasa, mudah-mudahan apa yang menjadi target terkait dengan penanganan tuberkulosis di DKI Jakarta bisa selesai," kata Uus.

BERITA VIDEO: Presiden Prabowo Beri Remisi Puluhan Ribu Napi, MA Tolak PK 7 Terpidana Kasus Vina Cirebon

Untuk informasi, Pemkot Jakbar memastikan ada 257 keluarga dengan 685 jiwa penghuni kolong Tol Angke yang telah direlokasi ke rusunawa.

Dari 257 keluarga tersebut, 139 keluarga ber-KTP DKI sudah direlokasi menuju Rusun Daan Mogot, Rusun Rawabuaya, Rusun Tegal Alur dan Rusun PIK Pulogadung.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved