Pilkada Jakarta
PDIP Klaim Punya Data C1 Pramono Anung-Rano Karno Menang Satu Putaran di Pilkada Jakarta
Hasto mengatakan, tim Pramono Anung-Karno sudah memastikan bahwa pilkada Jakarta hanya berjalan satu putaran
Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Feryanto Hadi
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Alfian Firmansyah
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Jakarta, yang telah memenangkan Pramono Anung-Rano Karno satu putaran di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga Jakarta yang di tengah-tengah berbagai upaya untuk menciptakan Pilkada tidak satu putaran," kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (1/12/2024).
Kemudian Hasto juga mengucapkan terima kasih kepada Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jakarta dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta yang telah menunjukkan upaya-upaya mencegah berbagai intervensi.
Hasto mengatakan, tim Pramono Anung-Karno sudah memastikan bahwa pilkada Jakarta hanya berjalan satu putaran
Baca juga: Cak Lontong Bungah Dharma Pongrekun Sudah Beri Selamat atas Kemenangan Pramono Anung-Rano Karno
"Karena itulah berdasarkan data-data C1 yang telah dikumpulkan, berdasarkan rekapitulasi yang telah dilakukan secara berjenjang, maka berdasarkan laporan dari Badan Saksi Pemilu Nasional, Saudara Hendra, menunjukkan bahwa Jakarta dapat dimenangkan satu putaran untuk Mas Pramono Anung dan Pak Rano Karno. Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih atas keteguhan. Kami sangat terharu dan mengapresiasi ketika beberapa ormas secara spontan sukarela ikut mengawal bahkan tidur di lokasi-lokasi penghitungan suara agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," jelas Hasto.
Selanjutnya Hasto mengajak semua pihak terkait agar menjaga suara rakyat.
PDIP kata Hasto, akan terus percaya kepada nilai-nilai kebaikan di dalam demokrasi.
'Kami tidak menginginkan kapal Indonesia crash karena pihak-pihak yang seharusnya menegakkan hukum, memberantas korupsi, mencegah judi online, mencegah tambang-tambang ilegal, mencegah narkoba yang mematikan masa depan anak-anak muda bangsa. Itu kemudian kehilangan orientasinya karena masuk di dalam kegiatan politik praktis," tuturnya.
Lebih lanjut, Hasto menyampaikan butuh waktu lama untuk memperbaiki berbagai kerusakan-kerusakan ketika aspek-aspek hukum yang berkeadilan itu ditinggalkan.
Di sisi lain, Hasto juga mengajak masyarakat tidak tergiur dengan sosok pemimpin bergerak dalam Pilkada ini oleh Bantuan Sosial (Bansos).
"Di Sumatera Utara ada beras yang namanya BN, beras Nusantara. Sebagai inisial dari Bobby Nasution, dari gambaran video tadi menggambarkan, itu perlu 20 tahun untuk mengatasi berbagai kerusakan-kerusakan yang terjadi," kata Hasto.
"Maka pesan dari Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri, kita adalah bangsa besar, kita adalah bangsa yang berjuang. Jangan pernah takut, ketakutan adalah ilusi dan mari kita adatkan kebenaran dalam demokrasi," imbuhnya.
Baca juga: Andika Perkasa-Hendrar Priadi Kalah di Pilkada 2024, PDIP Sebut Jateng Masih Jadi Kandang Banteng
Sebagai informasi, Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil Suswono (RIDO) Ahmad Riza Patria alias Ariza mengumumkan hasil hitung C1 yang dilakukan pihaknya terhadap Pilkada Jakarta 2024.
Ariza mengklaim, jika Pilkada Jakarta akan berlangsung dua putaran.
KPUD Berhasil Efisiensi di Pilkada Jakarta, Kembalikan Sisa Dana Hibah Rp 448 Miliar ke Pemprov |
![]() |
---|
Khoirudin Ungkap Pelantikan Pramono dan Rano Antara 18-20 Februari |
![]() |
---|
Pejabat Baru di Lingkungan Pemprov DKI akan Dilantik Setelah Pramono-Rano Karno |
![]() |
---|
DPRD DKI Umumkan Pramono Anung-Rano Karno Jadi Gubernur 2025-2030 |
![]() |
---|
Pramono Anung Ditemani Istri dan Anak Kedua akan Hadiri di Penetapan Gubernur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.