BPJS Kesehatan

Aplikasi Mobile JKN Bantu Guru di Cibinong ini Dapatkan Layanan Kesehatan

Melalui Aplikasi Mobile JKN, guru di SMAN 4 Cibinong, Riki mampu melakukan pengecekkan data hingga merubah FKTP tempat dirinya terdaftar.

dok. BPJS Kesehatan
Melalui Aplikasi Mobile JKN, guru di SMAN 4 Cibinong, Riki mampu melakukan pengecekkan data hingga merubah FKTP tempat dirinya terdaftar. 

WARTAKOTALIVE.COM, CIBINONG - Kesehatan merupakan hak dasar dan modal utama bagi kita dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.

Hal tersebut yang diakui oleh guru di SMAN 4 Cibinong untuk menunjang aktivitas Riki Sudrajat (38). 

Sebagai seorang guru pria yang berdomisili di Cikaret Kabupaten Bogor ini aktif memanfaatkan layanan digital yang disajikan oleh BPJS Kesehatan yaitu aplikasi Mobile JKN.

Melalui Aplikasi Mobile JKN, ia dapat melakukan pengecekkan data hingga merubah Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) tempat dirinya terdaftar.

Riki juga menceritakan pengalamannya pada saat berobat dengan memanfaatkan kepesertaannya pada Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

“Saya terdaftar sebagai peserta JKN pada segmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di kelas satu. Saya selalu menggunakan manfaat dari Program JKN ketika sakit," ujar Riki belum lama ini.

"Saat saya meriang, panas dan selain itu saya pernah mendapatkan layanan rawat inap di Rumah Sakit Husada pada tahun 2016 karena jatuh dan ada pendarahan. Alhamdulillah selama saya dirawat saya tidak mengeluarkan biaya sepeser pun untuk rawat inapnya,” tambahnya.

Tidak lama ini juga, Riki mengaku melakukan perubahan FKTP yang sebelumnya terdaftar di Klinik Kirana menjadi di Klinik Arabbani Cikaret.

Seluruh prosesnya ia lakukan secara mandiri disela-sela harinya saat mengajar di sekolah, tanpa memakan waktu dan tenaga untuk mendapatkan pelayanan administrasi di kantor cabang BPJS Kesehatan.

Ia juga menambahkan, di era sekarang digitalisasi seharusnya bukan hal yang sulit lagi dimanfaatkan oleh setiap kalangan.

Sebagian masyarakat sudah memiliki smartphone, apalagi anak-anak di sekolah. Informasi sudah semakin cepat dan dapat diakses dimanapun, kapanpun, yang penting ada kemauan dari setiap individu.

"Sama seperti BPJS Kesehatan yang sudah mempermudah peserta dalam mendapatkan pelayanan dengan menyajikan aplikasi Mobile JKN, secara mandiri peserta JKN dapat mengakses data pribadi dengan verifikasi dan keamanan sesuai standar,” tambah Riki.

Seluruh keluarganya ia pastikan sudah terlindungi oleh Program JKN, terutama mendiang sang ibu yang berpulang pada akhir tahun 2023.

Ia masih ingat betul bagaimana ia merawat ibu di masa akhirnya karena sakit gagal ginjal. Di Rumah Sakit Islam Aysha mendiang ibu dirawat lebih dari seminggu karena kondisinya yang terus menurun dan terdapat penyakit bawaan lainnya.

Saat itu, ia sangat sedih namun ada perasaan tenang juga karena sampai akhir hayatnya sang ibu mendapatkan pelayanan terbaik.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved