Mantan Anggota Tim Mawar Kopassus Ungkap Prabowo Pernah Kirim Surat untuk Tiga Jenderal demi TNI
Prabowo Subianto pernah mengungkapkan bagaimana ia rela mengorbankan dirinya sendiri daripada mengorbankan Kopassus dan TNI pada tahun 1998 silam.
Mendampingi 30 Tahun
Fauka menceritakan, awal mulanya dia bisa mengenal Prabowo, dimulai pada tahun 1992, ketika Fauka baru saja lulus dari Akademi Militer.
Prabowo saat itu masih menjabat sebagai komandan Pusat Pendidikan (Pusdik) Kopassus dengan pangkat Kolonel.
"Beliau (Prabowo) datang ke Pussenif, kami baru lulus AKABRI dan habis sarjab, waktu itu beliau ke sana untuk menyeleksi siapa-siapa perwira muda yang mau masuk Kopassus tahun 1993. Jadi tahun 1993 saya ikut pendidikan Kopassus dan langsung ikut dia terus sampai sekarang," ujar Fauka.
Dari awal pertemuan itulah yang kini membuat Prabowo dekat dengan Fauka meski ia adalah junironya.
Sejak 1993-2024, keduanya telah 31 tahun bersama, Fauka mengaku bangga dengan sosok Prabowo dan ada banyak sikap yang menurutnya perlu dicontoh.
"Beliau sangat baik dengan junior dan seniornya, banyak yang diperjuangkan untuk menjadi orang menjadi pejabat, jiwanya memang beliau dari dulu penolong," tambahnya.
Saat ditanyakan terkait hal apa yang paling disukai dari Prabowo, Fauka mengatakan ia menyukai sikap negarawan, nasionalisme dan patriotisme yang tinggi dimiliki oleh Prabowo.
Selama berada di Pusat Pendidikan Dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Kopassus Batujajar Bandung, Fauka kerap melihat sikap Prabowo yang langsung mengambil sikap sempurna saat pengibaran bendera merah putih meski saat itu ia berada di dalam rumah.
"Tiap pagi kan ada pengibaran bendera merah putih, jadi kalau pada saat itu pengibaran bendera merah putih dan beliau masih di dalam rumah, masih pakai celana pendek dan kaos, begitu dengar pengibaran bendera, langsung sikap sempurna dan hormat, itulah rasa nasionalisnya," ujarnya.
Selain memiliki sikap nasionalisme yang tinggi, Prabowo merupakan sosok patriot di mata Fauka. "Patriotisme, seorang patriot di sini adalah pejuang, mengorbankan segala tenaga, pikiran, materi dan segalanya lah," tambahnya.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Profil Menkopulhukam Djamari Chaniago, Jenderal yang Pernah Gantikan Posisi Prabowo saat Reformasi |
![]() |
---|
Siapa Sosok Ahmad Dofiri yang Dipercaya Prabowo Subianto untuk Reformasi Polri? |
![]() |
---|
Menteri Keuangan RI Dapat Restu Prabowo untuk Memelototi Anggaran Kementerian |
![]() |
---|
Fadli Zon Kritik Tayangan Iklan Pemerintah di Bioskop di Era Jokowi |
![]() |
---|
Video Prabowo Subianto Tayang Sebelum Film di Bioskop, Begini Respons Menkomdigi Meutya Hafid |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.