Penerbangan
Pengamat Aviasi Gerry: Pelita Air Mampu Konsisten Pertahankan One Time Performance Diatas 90 Persen
Pengamat Aviasi Gerry: Pelita Air Mampu Konsisten Pertahankan One Time Performance Diatas 90 Persen
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA – Berdasarkan data rekonsiliasi triwulan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Pelita Air kembali mempertahankan rekornya dalam meraih OTP di atas 90 persen jelang akhir tahun 2024.
Dengan total penerbangan yaitu 4.679 selama triwulan III tahun 2024, Pelita Air mendapatkan tingkat ketepatan waktu penerbangan sebesar 93,49 persen.
Pengamat Aviasi, Gerry Soejatman dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (6/11/2024) menyebutkan bahwa Pelita Air konsisten mendapatkan OTP tertinggi di 2024.
Baca juga: Menekan Polusi Udara, Pelita Air Tanami 10.000 Pohon di Hutan Pertamina Ngawi Jatim
Ini menjadi atraksi Pelita Air di mata konsumen yang lelah akan flight delay (OTP rendah).
Dari postingan di X mengenai Pelita Air selama ini, yang nomor 1 dipegang oleh konsumen Pelita Air adalah OTPnya.
Menghadapi peak season yang akan datang, Gerry menyebutkan bahwa disiplin OTP di saat low season menjadi salah satu poin penting saat peak season bagi airline.
“Bagi konsumen yang mementingkan OTP, pada peak season mereka juga akan mengantisipasi hal-hal yang akan mempengaruhi ketepatan waktu mereka juga, seperti berangkat lebih awal ke bandara, sudah berada di gate pada awal waktu boarding.” ujar Gerry.
Baca juga: Sambut Momen Libur Lebaran 2024, Pelita Air Tambah Rute Baru Jakarta-Aceh-Jakarta
Pelita Air sendiri bersiap menghadapi peak season dengan meningkatkan berbagai layanan serta kenyamanan bagi penumpangnya.
Salah satu yang dilakukan adalah dengan pembukaan rute ke-14 dengan tujuan Lombok sebagai salah satu destinasi liburan untuk akhir tahun 2024.
Selain itu, data Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara menunjukkan maskapai anak perusahaan Pertamina ini memiliki tingkat pembatalan penerbangan sebesar 0.00 persen pada triwulan III tahun 2024.
Baca juga: BKM Nururrohman Kavling Pelita Air Service Salurkan Santunan untuk 107 Anak Yatim dan Duafa
Data ini berdasarkan dari institusi pembatalan angkutan udara PT.Pelita Air Service yang disesuaikan dengan data aplikasi Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.
Gerry sendiri menyebutkan poin penting lainnya selain ketepatan waktu terbang yang sangat mempengaruhi calon konsumen, yaitu tersediaan jadwal, transparansi pelayanan serta harga tiket pesawat.
Semoga Pelita Air tetap bisa mempertahankan OTP-nya yang menjadi andalan konsumennya saat in
“Maskapai harus transparan mengenai layanan apa yang konsumen terima saat terbang, seperti adanya hot meals/snack, apakah harus buy on board, dan lainnya.” tuturnya.
Sosok Kapten Boy Awalia, Pilot Citilink yang Meninggal Dalam Penerbangan |
![]() |
---|
Kondisi Garuda Indonesia Kian Memprihatinkan, Kementerian BUMN Berikan Empat Opsi |
![]() |
---|
Utang Garuda Indonesia Menggila, Investor Diminta Waspada |
![]() |
---|
Mulai Senin 22 Maret 2021, Garuda Indonesia Gunakan Pesawat Berbadan Lebar Rute Jakarta-Denpasar |
![]() |
---|
Penumpang Wings Air Buka Pintu Darurat Jelang Keberangkatan, Ini Sanksi yang Dikenakan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.