Berita Nasional
Yusril Sebut tak Ada Pelanggaran HAM Berat di Indonesia, Usman Hamid: tak Pantas Ucapkan itu!
Menko Kumham Yusril Ihza Mahendra baru menjabat sudah memicu polemik, soal pelanggaran HAM berat di Indonesia.
Editor:
Valentino Verry
Tribunnews.com
Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia Usman Hamid menyesali Menko Kumham Yusril Ihza Mahendra menyebut tragedi 1998 bukan pelanggaran HAM berat usai dilantik.
Hal itu, kata Yusril, berbeda saat dirinya menjadi Menteri Hakim dan HAM.
Dia mengaku telah tiga kali hadir di Jenewa, Swiss, menghadiri sidang komisi HAM PBB.
Dia menjelaskan Indonesia saat itu ditantang menyelesaikan soal-soal besar terkait dengan pelanggaran HAM.
"Pada waktu itu saya sudah membentuk pengadilan HAM, Adhoc, maupun pengadilan HAM konvensional," ucapnya.
"Jadi sebenarnya kita tidak menghadapi persoalan pelanggaran HAM yang berat dalam beberapa tahun terakhir," imbuh Yusril.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09
Berita Terkait
Berita Terkait:#Berita Nasional
Wakil Menteri Sempat Kasih Saran untuk Film Merah Putih One For All |
![]() |
---|
Akbar Faisal Merasa Aneh Dede Budhyarto Diangkat sebagai Komisaris Pelni: Dulu Dipecat Radio Dangdut |
![]() |
---|
Bukan Hanya AHY, Begini Tatapan Tajam Bahlil Saat Tak Disalami Gibran |
![]() |
---|
Ekspresi Kopda Bazarsah Saat Divonis Hukuman Mati oleh Hakim |
![]() |
---|
Pertumbuhan Premi BRI Insurance Melesat Naik saat Penjualan Properti Nasional Anjlok |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.