Berita Bekasi

BisKita Trans Wibawamukti Segera Beroperasi di Kabupaten Bekasi, Digratiskan Selama Masa Uji Coba

Untuk tahap awal, BisKita Trans Wibawamukti akan melayani satu koridor dengan sejumlah titik pemberhentian

|
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Feryanto Hadi
Warta Kota
Ilustras: Pemerintah Kota Bekasi memperkenalkan BISKITA Trans Bekasi Patriot saat Car Free Day (CFD) Kota Bekasi di Jalan Ahmad Yani, Minggu, 25 Februari 2024. 

Sopir angkot sempat membentangkan spanduk berisi kalimat penolakan, mereka berkumpul di pinggir jalan sambil memarkirkan kendaraan mereka.

Situasi sempat mengalami kemacetan, beruntung massa berhasil dikendalikan sehingga bis dan kendaraan lain dapat kembali melintas.

BISKITA Trans Bekasi Patriot merupakan program kerja sama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi.

Moda transportasi massal baru itu rencananya segera beroperasi dalam waktu dekat, terdapat 15 unit armada yang akan melayani trayek Summarecon-Vida Bantargebang.

Tanggapan Tri Ardhianto

Ratusan sopir angkot menggeruduk Gedung DPRD Kota Bekasi pada Rabu (2/10/2024).

Dalam tuntutannya, mereka menyampaikan protes soal rencana penambahan trayek BisKita yang berujung penurunan omset harian para sopir. 

Terkait hal tersebut, mantan wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto angkat bicara.

Dirinya mengungkapkan Biskita ataupun Transpatriot merupakan bagian dari upaya besar untuk menghadirkan transportasi publik terintegrasi yang lebih nyaman, efisien, dan terjangkau bagi seluruh warga kota Bekasi.

Meski demikian, Plt Wali Kota periode 2019-2024 itu menilai Pemkot Bekasi harus memperhatikan kekhawatiran para pengemudi angkot.

"Saya sangat memahami keresahan para pengemudi angkot terkait dampak yang mereka rasakan. Kita semua ingin mencari solusi terbaik untuk semua pihak," ungkap Tri Adhianto pada Jumat (4/10/2024).

"Saya yakin, angkot dan Biskita atau Transpatriot bisa berjalan berdampingan sebagai bagian dari sistem transportasi yang terintegrasi," tambahnya.

Baca juga: Bagikan Kebahagiaan di Medsos, Kiky Saputri Umumkan Kehamilan Setelah Pernah Alami Keguguran

Baca juga: Pemain Tertinggi Mandua, Muhammad Azzham yang Memulai Karier Basket dengan Berenang

Tri mengungkapkan terdapat sejumlah solusi untuk menjawab keresahan para sopir angkot.

Di antaranya integrasi angkot ke dalam sistem transportasi sebagai feeder atau penghubung rute pemukiman ke jalur utama Transpatriot. 

Selain itu, peremajaan angkot serta memberikan pelatihan keterampilan bagi para pengemudi angkot.

Sumber: Warta Kota
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved