Siswi SMP yang Hilang 6 Hari di Tambora Jakbar Sempat Chattingan dengan Seorang Pria

WARTAKOTALIVE.COM, TAMBORA -- Salsabila Nora Rahmadani (16), siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) dilaporkan sudah 6 hari menghilang dan tak kembali ke rumahnya di Tambora, Jakarta Barat, sejak Senin (30/9/2024) lalu. 

Ibunda Salsa, Lomrah mengaku sudah berupaya mencari putrinya ke sejumlah tempat, termasuk ke sekolahnya di SMPN 159 Jakarta.

Namun, sampai Sabtu (5/10/2024) Salsa belum juga kembali dan tidak kunjung ditemukan.

Menurut Lomrah, sebelum menghilang, putrinya tertangkap basah sedang chattingan di aplikasi perpesanan dengan seorang pria.

Namun, Lomrah mengaku tidak mengetahui siapa pria yang chattingan dengan Salsa tersebut.

Sebab menurut Lomrah, putrinya itu adalah pribadi yang tertutup, bahkan kepada orangtua maupun teman-temannya.

Baca juga: Info Orang Hilang: Pamit ke RS Pelni untuk Berobat, Ci Nia Tak Kunjung Pulang, Berikut Ciri-Cirinya

"Teman dekat sih udah (coba ditanyain), cuman katanya dia jawabannya enggak ada yang tahu. Terakhir cuma komunikasi soal pelajaran doang," kata Lomrah kepada wartawan di rumahnya, Jalan Duri Baru, Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, Sabtu (5/10/2024).

"Dan di sekolah pun menurut teman-teman terdekatnya itu, emang dia orangnya tipikal yang tertutup. Enggak begitu sering berbaur sama teman sekelasnya," imbuhnya.

Hanya saja, lanjut Lomrah, ada satu murid satu kelasnya yang dekat dengan Salsa.

Namun sejak putrinya naik tingkat ke kelas tiga, keduanya jarang bertemu dan berkomunikasi.

Lomrah menyebut bahwa pihak sekolah sudah menghubungi dirinya dan menanyakan mengapa Salsa tak kunjung masuk sekolah.

"Jadi sebelum saya jelaskan, ternyata pihak sekolah sudah tahu karena dia sudah dapat link (berita) dari Kapolsek. Memberitakan kalau ada berita anak hilang gitu," jelas Lomrah.

Adapun terkait permasalahan di keluarga, Lomrah menyebut  tidak ada masalah.

Baca juga: Menegangkan, KM Cahaya Arafah di Maluku Utara Tenggelam Dihantam Ombak Besar, 12 Orang Hilang

Dia mengakui jika ia cukup keras mendidik Salsa, namun masih dalam batas wajar.

"Cuman kami balik lagi mungkin karena ada lingkungan teman-temannya atau teman terdekat, kayak mungkin ada kemungkinan," ungkap Lomrah.